Dedi Mulyadi akan Relokasi 327 Kepala Keluarga Korban Banjir Bojongsoang

1 hour ago 1

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengunjungi lokasi banjir yang menerjang kawasan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Senin (8/12/2025). Dedi, meninjau oxbow Bojongsoang yang dipenuhi oleh tumpukan sampah yang mengakibatkan pemukiman warga terendam banjir sejak Kamis (4/12/2026) lalu.

Menurut Dedi, usai berdialog dengan warga korban banjir yang berada di areal oxbow pihaknya mengambil keputusan memberikan biaya sewa rumah. Agar, warga untuk sementara tidak tinggal di lokasi terdampak.

"Mereka tinggal di bantaran Sungai Cikapundung, jumlah kepala keluarganya ada 372. Saya kasih solusi, saya kasih Rp10 juta per KK mereka ngontrak dulu di tempat aman," ujar Dedi.

Selanjutnya, kata Dedi, pemerintah akan merelokasi 372 KK tersebut agar tidak lagi menetap di bantaran sungai. KDM menilai solusi ini tepat agar warga tak lagi menjadi korban banjir. "Daripada tiap tahun teriak-teriak, Pak Dedi banjir, Pak Dedi banjir," katanya.

Di lokasi, kata dia, pihaknya juga mendapati jika wilayah tersebut dipenuhi sampah yang berasal dari banyak sumber. Selain itu wilayah tangkapan air di sekitar Baleendah sudah dipenuhi oleh perumahan.

Dedi mulyadi menambahkan penyebab banjir juga karena adanya alih fungsi lahan rawa yang menjadi perumahan. Sehingga tidak menutup kemungkinan tumpukan sampah di sungai bersumber dari masyarakat sekitar.

Perlu diketahui, sebanyak 14 kecamatan terdampak akibat banjir dan longsor di Kabupaten Bandung. Pemerintah Kabupaten Bandung (Pemkab Bandung) mengeluarkan surat edaran status tanggap darurat bencana.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menginstruksikan penghentian sementara izin pembangunan perumahan di Bandung Raya. Penghentian ini tercantum dalam Surat Edaran Nomor: 177/PUR.06.02.03/DISPERKIM yang berisi instruksi mengenai penghentian sementara penerbitan izin perumahan di wilayah Bandung Raya.

Langkah ini diambil, kata Dedi, karena adanya fenomena bencana alam berupa banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi di wilayah Bandung Raya (Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Sumedang, Kota Bandung, dan Kota Cimahi).

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |