7 hours ago
1
Jakarta, CNN Indonesia --
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan Jumat (11/7).
Founder WH-Project William Hartanto melihat indeks saham menunjukkan potensi penguatan lanjutan setelah berhasil melewati pola double top.
Menurutnya, sentimen positif juga datang dari antusiasme pasar terhadap saham-saham baru. Mereka sangat diminati investor.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kondisi ini membuat perhatian pelaku pasar terbagi antara saham-saham IPO dan saham-saham lain yang masih terdiskon.
"Setelah berhasil menembus pola double top, IHSG punya peluang melanjutkan tren positif, apalagi euforia IPO sedang tinggi dan saham-saham diskon mulai dilirik," ujar William dalam riset hariannya.
Dengan sentimen tersebut, William memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 6.998 dan resistance 7.035.
Ia pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni EMTK, INDF, JPFA, dan TLKM.
Senada, analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan IHSG berhasil menembus level 6.953 yang sebelumnya menjadi batas resisten penting.
Jika mampu ditutup di atas 7.018, ia memproyeksikan IHSG terus menguat dalam tren naik jangka pendek menuju kisaran 7.080 hingga 7.122.
"Level 6.953 yang sebelumnya menjadi resisten kini telah ditembus, dan bila ditutup di atas 7.018, penguatan IHSG berpeluang berlanjut ke area 7.122," ujar Ivan dalam riset hariannya.
Dia pun memprediksi IHSG bergerak di level support 6.955, 6.885, 6.813, dan 6.748 dan resistance 7.018, 7.080, dan 7.122 hari ini. Ivan pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni ADRO, BBTN, EXCL, GOTO, dan PTBA.
IHSG ditutup di level 7.005 pada Kamis (10/7) sore. Indeks saham menguat 61,44 poin atau naik 0,88 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp13,37 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 21,42 miliar saham.
Pada penutupan kemarin, 375 saham menguat, 204 terkoreksi, dan 226 lainnya stagnan.
(del/agt)
