Jakarta, CNBC Indonesia - Mengonsumsi bahan herbal seperti kunyit masih populer hingga saat ini. Kunyit memiliki kandungan berupa antioksidan dan antiradang yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh, seperti mengatasi gejala mual muntah dan peradangan pada lambung.
Untuk penyerapan dan manfaat kesehatan yang optimal, ada beberapa waktu terbaik dalam mengonsumsi kunyit bersama makanan, terutama yang mengandung lemak. Membagi dosis sepanjang hari dapat membantu meminimalkan efek samping seperti mual atau ketidaknyamanan pada perut.
Lantas, kapan waktu terbaik untuk konsumsi kunyit?
Waktu Ideal untuk Mengonsumsi Kunyit
Perbedaan utama dalam mengoptimalkan potensi manfaat kesehatan dan efek samping kunyit terletak pada waktu konsumsi kunyit dalam kaitannya dengan waktu makan Anda, bukan waktunya.
Jika Anda mempertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen kunyit atau menambahkannya ke dalam teh atau makanan Anda, waktu konsumsi tidaklah krusial. Para peneliti belum menemukan perbedaan yang signifikan dalam efek mengonsumsi kunyit di pagi, siang, atau malam hari.
Mengonsumsi Kunyit di Pagi Hari
Mengonsumsi kunyit di pagi hari bisa jadi praktis jika Anda menggunakannya sebagai suplemen. Efek samping seperti sakit perut atau feses yang encer dapat berkurang jika Anda mengonsumsi kunyit dalam dosis terbagi, misalnya pagi dan malam hari. Mengonsumsinya bersama makanan atau saat Anda beraktivitas juga dapat mengurangi efek samping.
Waktu Makan Malam Mungkin Waktu yang Optimal
Anda bisa mempertimbangkan untuk menambahkan kunyit ke dalam menu makan malam, terutama karena makan malam cenderung mengandung beberapa makanan berlemak dan biasanya porsinya lebih besar yang akan memicu suasana asam dalam sistem pencernaan Anda.
Bagaimana dengan Mengonsumsinya di Malam Hari? Ada pro dan kontra mengonsumsi kunyit di malam hari. Anda bisa mencobanya, dan lihat bagaimana pengaruhnya jika mengonsumsinya di berbagai waktu dalam sehari, termasuk di malam hari.
Kunyit dapat membantu relaksasi dan tidur, menjadikannya suplemen malam hari yang bermanfaat. Teh herbal dengan kunyit, jahe, kamomil, atau lavender juga dapat membantu Anda rileks sebelum tidur.
Jika kunyit menyebabkan masalah perut atau buang air besar, sebaiknya hindari untuk mengonsumsinya di malam hari. Sebab efek ini dapat mengganggu waktu tidur Anda.
Bagaimana Makanan Dapat Meningkatkan Efektivitas Kunyit?
Secara keseluruhan, kunyit lebih mudah diserap ketika dikonsumsi bersama makanan, terutama makanan tinggi lemak. Kunyit lebih mudah diserap bersama makanan karena beberapa alasan:
- Kunyit tidak stabil dalam lingkungan pH tinggi (alkali). Mengonsumsi kunyit akan melepaskan enzim pH rendah (asam) yang menstabilkan dan meningkatkan aksesibilitas kunyit bagi tubuh Anda.
- Kunyit tidak larut dengan baik dalam air tetapi mudah bercampur dengan lipid (lemak), sehingga lebih mudah diserap bersama lemak. Inilah sebabnya mengapa mengonsumsi kunyit bersama makanan berlemak dapat membantu tubuh Anda menyerapnya.
Waktu Konsumsi Suplemen Kunyit
Rekomendasi pada label suplemen merupakan faktor penting dalam menentukan bagaimana Anda akan mengonsumsi suplemen dan kapan akan mengonsumsinya.
Formula kunyit yang berbeda dapat memiliki bioavailabilitas yang berbeda, yaitu karakteristik yang menentukan seberapa mudah tubuh Anda dapat menyerap dan menggunakan suplemen tersebut.
Pil dan tablet adalah bentuk suplemen kunyit yang paling umum karena praktis dan mudah dikonsumsi. Suplemen oral yang berbeda mungkin berbeda dalam hal seberapa baik tubuh Anda menyerapnya (misalnya, tablet salut selaput membutuhkan waktu lebih lama bagi tubuh Anda untuk menyerapnya daripada tablet tanpa salut selaput) dan mungkin memiliki instruksi khusus.
Beberapa suplemen menggabungkan kunyit dengan bahan lain, seperti jahe, yang dapat memengaruhi waktu konsumsinya. Bentuk suplemen kunyit yang disuntikkan tidak memiliki bioavailabilitas yang tinggi.
Efek Samping Kunyit
Secara keseluruhan, kunyit tidak dianggap berbahaya bagi kebanyakan orang jika dikonsumsi dalam makanan dan sebagian besar suplemen. Namun, kunyit dapat menyebabkan beberapa efek samping, meskipun Anda tidak memiliki kondisi medis atau kontraindikasi yang mendasarinya. Efek samping kunyit dapat meliputi, reaksi alergi, diare, kerusakan ginjal atau hati, mual dan sakit perut.
(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]

1 hour ago
1














































