Mensos Tinjau dan Salurkan Bantuan ke Korban Banjir Semarang

4 hours ago 1

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG --- Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul meninjau lokasi terdampak banjir di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Rabu (29/10/2025). Dia memastikan, Kementerian Sosial (Kemensos) akan turut berkontribusi menyalurkan bagi para korban terdampak. 

Lokasi pertama yang dikunjungi Gus Ipul adalah Kelurahan Tlogosari, Kecamatan Pedurungan. Banjir dengan ketinggian antara 30-40 sentimeter masih melanda daerah tersebut. Selanjutnya Gus Ipul meninjau dapur umum swadaya warga di RT01/24, Kelurahan Muktiharjo Kidul. 

Lokasi ketiga yang disambangi Gus Ipul adalah dapur umum yang didirikan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) bersama Dinas Sosial (Dinsos) Kota Semarang dan Provinsi Jateng di Kantor Kelurahan Tlogosari Kulon. Dapur umum tersebut mampu menyediakan makanan untuk 1.000-3.000 keluarga terdampak banjir.

"Di dua kelurahan di Kecamatan Pedurungan ini ada sekitar 5.000 jiwa yang terdampak. Ada 1.500 KK yang insya Allah berkat kerja sama dengan Pak Camat, Pak Lurah, Dinsos dan Kementerian Sosial, akan mencoba untuk terus memberikan bantuan sesuai dengan kebutuhan warga, mulai dari layanan permakanan, baik yang siap saji maupun yang disajikan oleh dapur umum, pakaian untuk lansia, obat-obatan, dan juga permakanan untuk anak-anak dan makanan siap saji," kata Gus Ipul. 

Dia menambahkan, dalam setiap situasi kedaruratan bencana, Kemensos selalu terlibat dalam penyediaan bantuan bagi warga terdampak. "Khusus Semarang dan sekitarnya, hari ini kita telah mengirim berbagai kebutuhan di masa kedaruratan ini, yakni kebutuhan logistik, tenda, makanan siap saji, obat-obatan, dan ada juga family kit," katanya. 

Selain itu, Gus Ipul mengatakan, Kemensos juga siap memasok kebutuhan warga terdampak lainnya, seperti pakaian dan kebutuhan khusus perempuan. "Per hari ini kita sudah mengirimkan logistik sekitar Rp3,6 miliar," ujarnya.

Gus Ipul mengungkapkan, Kemensos juga akan memberikan santunan kepada warga yang meninggal akibat banjir. Kemensos menyediakan santunan sebesar Rp15 juta kepada ahli waris korban. 

"Kalau ada yang luka-luka kita juga akan berikan bantuan. Sesuai arahan Presiden, nanti itu dukungannya tidak hanya sekadar santunan, tapi kita tindak lanjuti kalau memang dibutuhkan untuk pemberdayaan ahli waris," kata Gus Ipul.

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |