Mesin Ekonomi RI Masih Didorong Bank Pelat Merah

1 month ago 5

8000 Hoki Online List Situs server Slots Maxwin Philippines Terbaik Gampang Lancar Menang Full Online

hokikilat.com List Akun web Slots Maxwin Philippines Terbaru Sering Lancar Jackpot Terus

1000 Hoki Online Data Demo server Slots Gacor Thailand Terbaik Gampang Lancar Jackpot Online

5000hoki.com ID server Slots Gacor Indonesia Terbaik Mudah Lancar Menang Full Non Stop

7000hoki.com List Login web Slots Gacor Indonesia Terbaru Mudah Menang Banyak

9000hoki Daftar server Slot Gacor Malaysia Terkini Sering Lancar Scatter Banyak

Akun games Slots Maxwin Philippines Terpercaya Sering Jackpot Full Setiap Hari

Idagent138 Id Slot Game Online

Luckygaming138 Akun Slot Maxwin Terbaik

Adugaming Id Slot Terpercaya

kiss69 Akun Slot Gacor

Agent188 Daftar Akun Slot Anti Rungkat

Moto128 login Akun Slot Anti Rungkad Online

Betplay138 Slot Gacor Terbaik

Letsbet77 login Id Slot Gacor

Portbet88 Slot Gacor Terpercaya

Jfgaming login Akun Slot Anti Rungkat Online

MasterGaming138 Akun Slot

Adagaming168 Akun Slot Anti Rungkat Terbaik

Kingbet189 Daftar Slot Anti Rungkat

Summer138 login Id Slot Anti Rungkat Terpercaya

Evorabid77 Daftar Akun Slot Game Terpercaya

bancibet login Id Slot Anti Rungkat Online

adagaming168 Id Slot

Jakarta, CNBC Indonesia — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan kredit industri perbankan tumbuh 8,88% secara tahunan (yoy) menjadi Rp 7.960 triliun hingga April 2024. Bank pelat merah menjadi pendorong utama. 

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengatakan kredit bank BUMN pada empat bulan pertama tahun ini naik 8,82% yoy. "Berdasarkan kepemilikan, bank BUMN pendorong utama pertumbuhan kredit," kata Dian dalam Konferensi Pers Asesmen Sektor Jasa Keuangan dan Kebijakan OJK Hasil RDKB Mei 2025, Senin (2/6/2025).

Adapun berdasarkan jenis debitur, kredit yang mengalir ke segmen korporasi tumbuh 12,77% yoy dan usaha kecil naik 9,48%. Dian mengatakan kredit usaha kecil naik sejalan dengan upaya perbankan yang fokus pada kredit UMKM. 

Dian juga mengatakan bahwa kinerja intermediasi perbankan didukung oleh profil risiko yang terjaga. Rasio kredit bermasalah (NPL) gross per April 2025 sebesar 2,24% dan rasio NPL net 0,83%.

Secara bulanan, rasio NPL gross naik 7 basis poin (bps) dan rasio NPL net naik 3 bps. Secara tahunan rasio NPL gross turun 9 bps dan rasio NPL net turun 2 bps.


(mkh/mkh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: "Titah" Bos BI: Suku Bunga Kredit Harus Turun Demi Ekonomi

Next Article Heboh Seruan Tarik Uang di Bank, Ini Respons Tak Terduga Luhut

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |