Pakistan Siap Bela Kedaulatan Negara Buntut Tuduhan India soal Kashmir

2 weeks ago 11

8000hoki.com ID website Slots Maxwin Vietnam Terbaru Mudah Scatter Non Stop

hoki kilat Pusat Login situs Slot Maxwin Philippines Terbaru Gampang Menang Full Setiap Hari

1000hoki.com List Demo website Slots Gacor Japan Terkini Mudah Jackpot Full Non Stop

5000 hoki Data Platform server Slot Maxwin Terbaru Mudah Win Online

7000 Hoki Online Platform situs Slot Maxwin Vietnam Terpercaya Sering Lancar Menang Non Stop

9000hoki Agen web Slot Gacor China Terkini Pasti Lancar Menang Full Banyak

Data Agen Slots Gacor Malaysia Terbaru Gampang Lancar Menang Setiap Hari

Idagent138 Akun Slot Terbaik

Luckygaming138 login Id Slot Terbaik

Adugaming login Akun Slot Anti Rungkad Online

kiss69 login Akun Slot Game Terbaik

Agent188 login Slot Game Terpercaya

Moto128 Akun Slot Anti Rungkad

Betplay138 Slot Maxwin Terpercaya

Letsbet77 Daftar Slot Maxwin

Portbet88 Daftar Id Slot Game Terbaik

Jfgaming168 Daftar Slot Anti Rungkad Terpercaya

MasterGaming138 Id Slot Terbaik

Adagaming168 login Id Slot Gacor Terpercaya

Kingbet189 Daftar Slot Terbaik

Summer138 login Slot Game Online

Evorabid77 Slot Anti Rungkat

bancibet Akun Slot Game Terpercaya

adagaming168 Daftar Slot Game

CNN Indonesia

Sabtu, 26 Apr 2025 15:50 WIB

Pakistan mendeklarasikan siap bela kedaulatan negara usai dituding India bertanggung jawab atas serangan mematikan di Kashmir. Pakistan mendeklarasikan siap bela kedaulatan negara usai dituding India bertanggung jawab atas serangan mematikan di Kashmir. (REUTERS/Hamad I Mohammed)

Jakarta, CNN Indonesia --

Pemimpin Pakistan mendeklarasikan siap membela negara setelah serangan mematikan di Kashmir. Pakistan dituding India menjadi pihak bertanggung jawab atas serangan yang menewaskan 26 orang itu.

Serangan di Kashmir pada 22 April itu memperburuk hubungan Pakistan dan India yang sesungguhnya sudah tidak baik dari generasi ke generasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perdana Menteri Shehbaz Sharif juga menyerukan Pakistan memiliki angkatan bersenjata mumpuni untuk membela negara. Hal itu disampaikan menyusul baku tembak di perbatasan Kashmir dengan India sejak Jumat (25/4).

"Angkatan bersenjata kita yang gagah berani tetap sepenuhnya mampu dan siap untuk mempertahankan kedaulatan negara," kata Sharif dalam sebuah upacara militer di Abbottabad seperti diberitakan AFP pada Sabtu (26/4).

Di sisi lain, Pakistan dipastikan siap berperan aktif untuk penyelidikan lebih lanjut terkait serangan mematikan yang menargetkan warga sipil di Kashmir itu.

"Kami terbuka untuk berpartisipasi dalam penyelidikan yang netral, transparan, dan kredibel."

[Gambas:Video CNN]

Buntut serangan itu, New Delhi menangguhkan perjanjian pembagian air, mengumumkan penutupan perbatasan darat utama dengan Pakistan, menurunkan hubungan diplomatik, dan mencabut visa bagi warga Pakistan.

Pakistan bolak-balik membantah terlibat dalam serangan. Namun, Islamabad sebagai respons juga memerintahkan pengusiran diplomat dan penasihat militer India, membatalkan visa bagi warga negara India -- kecuali peziarah Sikh -- dan menutup perbatasan utama di sisinya.

Tak hanya itu, Pakistan juga menutup wilayah udara bagi maskapai penerbangan India.

Pakistan juga memperingatkan bahwa setiap upaya India untuk menghentikan pasokan air dari Sungai Indus akan menjadi "tindakan perang."

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah mendesak negara-negara tetangga yang telah berperang berkali-kali di masa lalu itu untuk menunjukkan "pengekangan diri yang maksimal."

Sementara itu, Presiden AS Donald Trump telah meremehkan ketegangan tersebut, dengan mengatakan bahwa perselisihan tersebut sama seperti masalah di masa lalu yang akan "diselesaikan, dengan satu atau cara lain."

(afp/chri)

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |