Pengamat Nilai Bahaya Buat Timnas Indonesia jika Ole Romeny Absen

4 hours ago 1

CNN Indonesia

Jumat, 18 Jul 2025 18:38 WIB

Pengamat sepak bola nasional Mohamad Kusnaeni menilai cederanya Ole Romeny jadi tanda bahaya bagi Timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ole Romeny mengalami cedera saat memperkuat Oxford United di Piala Presiden 2025. (Media Piala Presiden)

Jakarta, CNN Indonesia --

Pengamat sepak bola nasional Mohamad Kusnaeni menilai cederanya Ole Romeny jadi tanda bahaya bagi Timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pasalnya kehadiran Romeny membawa angin segar bagi tim Merah Putih. Sejak debut saat melawan Australia, pemain Oxford United ini telah membukukan tiga gol dari empat laga.

Jika Romeny sampai absen dalam ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 8 dan 11 Oktober 2025, lini depan Indonesia bisa meredup. Padahal masalah Indonesia ada di lini depan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berita tentang perkembangan cedera Ole Romeny memang memprihatinkan. Jika benar Ole absen di putaran keempat kualifikasi Piala Dunia, ini sangat mempengaruhi kekuatan Timnas," ucap Kusnaeni.

"Dengan kekuatan full team, kita sebetulnya tidak terlalu risau melihat hasil undian. Tergabung dengan Arab Saudi dan Irak memberi harapan untuk lolos sebagai juara grup."

Pada ronde keempat ini, sebagaimana hasil undian, Indonesia berada di Grup B bersama Arab Saudi dan Irak. Kedua tim ini bukan lawan baru, karena sempat satu grup di ronde kedua dan ketiga.

"Irak memang belum pernah kita kalahkan di laga resmi, tapi kekuatan Timnas Indonesia yang terus meningkat membuat situasi dan pertimbangan kekuatan bisa berbeda," ujarnya.

"Arab Saudi sudah kita hadapi di putaran sebelumnya. Kita sudah tahu cara menghadapi mereka, bahkan cara mengalahkan mereka," ujar pria yang biasa disapa Bung Kus ini.

Karena itu Kusnaeni berharap Patrick Kluivert mencari solusi jitu. Salah satunya dengan mendatangkan pemain diaspora keturunan Indonesia lewat jalur naturalisasi.

Hanya saja, mendatangkan pemain naturalisasi baru juga tak jadi jaminan. Pemain baru tersebut harus beradaptasi dengan rekan baru di Timnas Indonesia dan gaya bermain Kluivert.

"Sayang sekali kalau Ole absen. Problem ketajaman yang sudah teratasi di lini depan Timnas bisa kembali muncul dan jadi masalah. Mungkin kita bisa hadirkan striker baru dari diaspora."

"Tapi dia butuh waktu untuk adaptasi dan belum tentu sebentar. Ole sudah bisa mengatasi problem adaptasi itu. Jadi, berharap saja semoga cedera Ole bisa segera teratasi," kata Kusnaeni.

[Gambas:Video CNN]

(abs/jal)

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |