Prabowo Kasih Bos KAI Rp5 T, Minta 30 Kereta Baru KRL dalam Setahun

6 hours ago 2

CNN Indonesia

Selasa, 04 Nov 2025 18:12 WIB

Presiden Prabowo menyetujui anggaran Rp5 triliun untuk KAI, tetapi meminta pengadaan 30 kereta baru beres dalam setahun. Presiden Prabowo menyetujui anggaran Rp5 triliun untuk KAI, tetapi meminta pengadaan 30 kereta baru beres dalam setahun. (ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA).

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Prabowo Subianto memberikan dana senilai Rp5 triliun kepada PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) untuk menambah rangkaian gerbong kereta api KRL Commuter Line Jabodetabek.

Prabowo menyampaikan Direktur Utama PT KAI (Persero) Bobby Rasyidin melaporkan KAI butuh anggaran Rp4,8 triliun untuk menambah rangkaian gerbong KRL.

Namun, Prabowo menyebut akan mengalokasikan anggaran sampai Rp5 triliun agar penambahan itu dapat memberikan manfaat kepada masyarakat yang lebih luas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Beliau ajukan totalnya Rp4,8 triliun. Ya, saya setujui, bahkan akan saya alokasikan tidak Rp4,8 triliun, tapi Rp5 triliun. Kalau untuk rakyat banyak, saya tidak ragu-ragu," kata Prabowo dalam acara peresmian Stasiun Tanah Abang Baru dan peninjauan layanan KRL Commuter Line, Jakarta, Selasa (4/11).

Ia berpendapat sebagian besar rakyat merasakan manfaat kereta api. Oleh karena itu, Prabowo berniat memperluas cakupan layanan KAI melalui penambahan gerbong kereta.

Selain itu, Prabowo menargetkan kepada KAI agar 30 rangkaian kereta baru itu tersedia dalam waktu setahun ke depan.

"Satu tahun ini harus. Ini rakyat yang saksi ya. Jadi, nanti ada tambahan 30 rangkaian baru. Saya juga tadi coba, bersih, nyaman, (ada) AC," ujar Prabowo.

Pada kesempatan itu, Prabowo menegaskan pembangunan transportasi publik bukan cuma urusan untung rugi. Ia berkata pemerintah bertanggung jawab menyediakan layanan transportasi untuk masyarakat.

Menurut Prabowo, subsidi atau public service obligation (PSO) adalah bentuk negara hadir menyediakan transportasi yang terjangkau bagi masyarakat luas.

"Tadi disampaikan oleh Menteri Perhubungan (Dudy Purwagandhi), semua kereta api kita pemerintah subsidi 60 persen, rakyat bayar 20 persen, ya ini kehadiran negara," kata Prabowo di Stasiun Tanah Abang Baru, Jakarta, Selasa (4/11).

[Gambas:Video CNN]

(fln/dhf)

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |