12 hours ago
2
Jakarta, CNN Indonesia --
Presiden Prabowo Subianto tiba di Tanah Air usai menjalani rangkaian lawatan luar negeri sejak awal Juli 2025 lalu.
Prabowo tiba di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta sekitar Pukul 14.55 WIB. Ia disambut Wapres Gibran Rakabuming Raka dan sejumlah menteri Kabinet Merah Putih.
Mereka ialah Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dan Menteri Luar Negeri Sugiono. Ada juga Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, Kalpori Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Prabowo memulai rangkaian lawatannya dari Arab Saudi. Di sana, ia Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi Mohammed bin Salman Al Saud. Selain itu, Prabowo juga menjalani ibadah umrah.
Dari Arab Saudi, Prabowo bertolak ke Rio de Janiero, Brasil menghadiri KTT BRICS 2025.
Setelahnya, ia mengunjungi Brasilia, menggelar pertemuan dengan Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva di di Istana Kepresidenan Palacio do Planalto pada Rabu (9/7).
Dari Brasilia, Prabowo pun memulai rangkaian lawatan luar negerinya ke Benua Eropa. Ia mengunjungi Brussel, Belgia.
Di Brussel, Prabowo bertemu dengan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan Presiden Dewan Eropa António Costa.
Pertemuan itu melahirkan kesepakatan atas Indonesia-Uni Eropa Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA).
Selain itu, Prabowo juga bertemu dengan Raja Belgia Philippe Léopold Louis Marie.
Setelah dari Brussel, Prabowo melanjutkan kunjungannya ke Paris untuk menghadiri perayaan Bastille Day 2025.
Ia hadir sebagai tamu kehormatan. Ia diundang langsung oleh Macron saat berkunjung ke Indonesia pada akhir Mei lalu.
Selain itu, Prabowo juga menghadiri makan malam privat bersama dengan Macron di Istana Élysée, Paris, Senin (14/7).
Melalui Instagram-nya Prabowo membagikan momen pertemuan tersebut. Dalam foto yang dibagikan itu, Prabowo mengenakan jas biru tua, sedangkan Macron mengenakan jas hitam.
Salah satu foto yang dibagikan, kehadiran Prabowo dan Macron disambut jajar pasukan kehormatan.
Kemudian, Prabowo juga membagikan fotonya duduk semeja dengan Macron di bagian dalam Istana Élysée. Mereka tampak duduk berhadapan di meja bundar seraya berbincang.
Setelahnya Prabowo pun ke Kota Minsk, Belarus. Di pertemuan itu pemerintah Belarus mengaku membutuhkan banyak komoditas asal RI.
"Dan kita juga membahas sama mereka karena kita butuh untuk pupuk," ujar Prabowo di Halim.
(mnf/isn)
