Sebulan Terbang 113,89%, Bursa Gembok Saham LABA

3 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia — Bursa Efek Indonesia (BEI) memberlakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Green Power Group Tbk (LABA) yang berlaku pada Rabu, 9 Juli 2025.

Berdasarkan keterbukaan, penghentian tersebut dilakukan dalam rangka cooling down dan perlindungan bagi investor. "Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT Green Power Group Tbk (LABA), dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi Investor," menurut keterangan tertulis yang dikutip pada Rabu (9/7/2025).

Dalam keterangan tersebut juga tertulis bahwa penghentian sementara perdagangan saham LABA tersebut dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai.

Tujuannya agar investor dapat mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham LABA.

Sebagai informasi, dalam sebulan terakhir, saham laba mengalami fluktuasi yang terbilang tinggi. LABA sempat ditutup terbang 22,42% pada 24 Juni 2025, setelah sehari sebelumnya anjlok 12,23%. Kemudian beberapa kali sempat ditutup naik 9% hingga 15%.

Pada perdagangan terakhir (8/7/2025) harga saham LABA melonjak 14,07% menjadi 308 per saham. Sehari sebelumnya (7/7/2025) harga saham LABA juga melompat 15,38%.

Dengan demikian dalam sebulan terakhir, saham LABA sudah naik 113,89% dan naik 208% dalam tiga bulan terakhir. 

Adapun LABA saat ini dikendalikan oleh PT Nev Stored Energy dengan kepemilikan 26,19%. Lalu PT Longping Investasi Indonesia menggenggam 21,75% dan publik 52%. 


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Bursa Gembok 61 Emiten Gara-Gara Telat Bayar Listing Fee

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |