Sri Mulyani dan DPR Sepakati KEMPPKF 2026! Ekonomi Dipatok 5,2-5,8%

7 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia-Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan pemerintah menyepakati Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok Pokok Kebijakan Fiskal (KEMPPKF) 2026, Selasa (22/7/2025)

Rapat dipimpin oleh Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah. Pemerintah diwakili oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy beserta jajaran. Turut hadir Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo.

"Bapak Ibu sekalian terhadap persetujuan kali ini yang disepakati bersama akan disampaikan dalam forum Sidang Paripurna pada 24 Juli dan menjadi dasar perumusan dalam Nota Keuangan & RAPBN 2026," kata Said usai mendapatkan persetujuan seluruh peserta rapat.

Sri Mulyani menyambut baik kesepakatan tersebut. Selanjutnya pemerintah akan menyiapkan Nota Keuangan dan RUU APBN 2026 dan disampaikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto pada 15 Agustus 2025.

Berikut Rincian KEMPPKF 2026

Asumsi Makroekonomi 2026

  • Pertumbuhan Ekonomi 5,2-5,8%
  • Inflasi 1,5-3,4%
  • Kurs Rp16.500-16.900/US$
  • Tingkat Suku Bunga SBN 10 Tahun 6,6-7,2%
  • Harga Minyak Mentah Indonesia US$60-80/barel,
  • Lifting minyak bumi 605-620 ribu barel per hari
  • Lifting gas bumi 953-1.017 ribu barel per hari
  • Tingkat Kemiskinan 6,5-7,5%
  • Kemiskinan Ekstrem 0-0,5%
  • Rasio gini 0,377-0,380
  • Tingkat Pengangguran Terbuka 4,44-4,96
  • Indeks modal manusia 0,57
  • Indeks Kesejahteraan Petani 0,7731
  • Proporsi Penciptaan Lapangan Kerja Formal 37,95

Postur Fiskal 2026

  • Pendapatan negara 11,71%-12,31%
  • Perpajakan 10,08-10,54%
  • PNBP 1,63-1,76%
  • Hibah 0,002-0,003%
  • Belanja Negara 14,19-14,83%
  • Belaja Pemerintah Pusat 11,41-11,94%
  • Transfer ke daerah 2,78-2,89%
  • Keseimbangan Primer (0,18)-(0,22)
  • Defisit (2,48)- (2,53)
  • Pembiayaan 2,48-2,53

(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article KEMPPKF 2026: Pertumbuhan Ekonomi 5,2-5,8%, Kurs Rp16.500-16.900/US$

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |