Sri Mulyani Ungkap Pemberian Diskon Listrik Batal, Ini Alasannya

2 months ago 12

8000hoki.com Akun website Slot Gacor Indonesia Terbaru Sering Jackpot Non Stop

hokikilat.com Data Situs situs Slot Maxwin China Terbaik Pasti Lancar Jackpot Full Banyak

1000 hoki Daftar web Slot Gacor Vietnam Terbaru Mudah Lancar Win Full Online

5000hoki Daftar website Slot Maxwin Indonesia Terpercaya Mudah Lancar Jackpot Setiap Hari

7000hoki Data Situs server Slots Gacor Indonesia Terkini Sering Lancar Scatter Setiap Hari

9000 hoki Login server Slot Gacor Philippines Terbaru Pasti Jackpot Banyak

Alternatif game Slot Maxwin Indonesia Terpercaya Gampang Win Online

Idagent138 Daftar Slot Anti Rungkad Online

Luckygaming138 login Akun Slot Online

Adugaming Slot Anti Rungkad Online

kiss69 login Id Slot Anti Rungkat Terbaik

Agent188 login Id Slot Terpercaya

Moto128 Slot Maxwin Online

Betplay138 Id Slot Anti Rungkad Terbaik

Letsbet77 Akun Slot Anti Rungkad Online

Portbet88 login Id Slot Anti Rungkat Online

Jfgaming Akun Slot Maxwin

Mg138 Id Slot Anti Rungkad Terbaik

Adagaming168 Daftar Id Slot Game Terpercaya

Kingbet189 login Slot Anti Rungkat

Summer138 Daftar Akun Slot Maxwin

Evorabid77 login Id Slot Online

bancibet Daftar Id Slot Terpercaya

adagaming168 Daftar Slot Gacor

nilaijual Daftar Slot Online

sukahoki login Slot Anti Rungkat Online

hokiforex Daftar Akun Slot Anti Rungkat

valasindo Daftar Akun Slot Gacor Online

sukasukaan Slot Gacor

1000hoki Slot Maxwin

2000hoki Daftar Akun Slot Online

4000hoki Id Slot Game Online

5000hoki Id Slot Gacor

6000hoki login Akun Slot Game Online

7000hoki Akun Slot Anti Rungkat Online

8000hoki Slot Maxwin Online

800hoki login Id Slot Maxwin

9000hoki Id Slot

hokikilat login Akun Slot Gacor Online

mbsseo login Akun Slot Maxwin

ciptateknologi login Akun Slot Gacor Online

techsphere login Id Slot Game Online

launchsmart login Id Slot Game Online

nextskillhub Akun Slot Anti Rungkat Online

kelasngoding login Slot Anti Rungkad Online

orvra Daftar Slot Online

levra Id Slot Game Online

nivra Akun Slot Anti Rungkad Online

finora Id Slot Maxwin

zeltra Id Slot Maxwin

mbspsg login Slot Online

Presiden Prabowo Subianto (kiri) didampingi Menkeu Sri Mulyani (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pemerintah memutuskan untuk menghapus rencana pemberian subsidi listrik dari lima paket kebijakan insentif yang akan diberlakukan pada Juni–Juli 2025. Kebijakan ini sebelumnya sempat diwacanakan sebagai bagian dari stimulus ekonomi.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan, alasan utama pembatalan program diskon listrik tersebut karena proses penganggarannya tidak cukup cepat untuk memenuhi target pelaksanaan pada pertengahan tahun ini.

"Diskon listrik, ternyata untuk kebutuhan atau proses penganggarannya jauh lebih lambat. Sehingga kalau kita tujuannya adalah Juni dan Juli, kita memutuskan tidak bisa dijalankan," ujarnya usai rapat terbatas bersama Presiden Prabowo Subianto di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (2/6/2025).

Sebagai alternatif, pemerintah mengalihkan fokus ke program Bantuan Subsidi Upah (BSU), yang dinilai lebih siap dari sisi data dan pelaksanaan. Pada awal perancangan, program BSU sempat menimbulkan pertanyaan terkait akurasi data sasaran penerima, mengingat pengalaman masa pandemi Covid-19, ketika data penerima perlu dibersihkan terlebih dahulu.

Namun, kini data yang dikelola BPJS Ketenagakerjaan telah diperbarui dan terverifikasi. Data tersebut mencakup pekerja dengan penghasilan di bawah Rp 3,5 juta per bulan.

"Sekarang, karena data BPJS Ketenagakerjaan sudah clean untuk betul-betul pekerjaan di bawah Rp 3,5 juta, dan sudah siap, maka kita memutuskan dengan kesiapan data dan kecepatan program, kita menargetkan untuk bantuan subsidi upah," kata Sri Mulyani.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sempat menyampaikan wacana insentif berupa potongan tarif listrik sebesar 50 persen. Skema ini dirancang untuk menyasar sekitar 79,3 juta pelanggan rumah tangga dengan daya listrik maksimal 1.300 VA.

Diskon listrik tersebut diusulkan berlaku dari 5 Juni hingga 31 Juli 2025, mengikuti pola serupa yang telah diterapkan pada awal tahun.

sumber : Antara

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |