Jakarta, CNN Indonesia --
Vitamin B6 atau piridoksin bisa Anda temukan dengan mudah di berbagai bahan makanan sehari-hari. Cukup dengan mengonsumsi makanan-makanan tersebut secara rutin dan bervariasi, kebutuhan vitamin B6 harian Anda sebenarnya sudah bisa terpenuhi tanpa perlu suplemen tambahan.
Apalagi, baru-baru ini sejumlah warga di Australia dilaporkan mengalami gangguan saraf serius setelah mengonsumsi suplemen Blackmores yang diduga mengandung vitamin B6 dalam kadar berlebih.
Salah satu korbannya, Dominic Noonan-O'Keefe, mengalami kelelahan ekstrem, sakit kepala, kejang otot, jantung berdebar, hingga mati rasa setelah rutin mengonsumsi suplemen magnesium dari merek Blackmores sejak Mei 2023, yang ternyata mengandung vitamin B6 dalam dosis tinggi dan dianggap toksik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebenarnya, vitamin B6 sendiri berperan penting dalam metabolisme, pembentukan sel darah merah, fungsi saraf, kekebalan tubuh, hingga regulasi hormon. Namun, kelebihan vitamin ini dalam tubuh, terutama akibat konsumsi suplemen tanpa pengawasan medis, dapat memicu efek samping yang serius.
Agar kebutuhan vitamin B6 tetap terpenuhi dengan aman, berikut ini adalah daftar makanan alami kaya vitamin B6 yang bisa Anda masukkan ke dalam pola makan harian.
1. Ikan salmon
Salmon merupakan salah satu sumber vitamin B6 tertinggi. Mengutip Healthline, nutrisi ini penting untuk menjaga kesehatan kelenjar adrenal yang membantu mengatur tekanan darah dan kadar gula darah. Pilih salmon liar untuk kandungan B6 yang lebih tinggi.
2. Tuna (yellowfin dan albacore)
Tuna, terutama jenis yellowfin dan albacore, mengandung B6 dalam jumlah tinggi. Nutrisi ini penting untuk produksi hemoglobin, protein pengangkut oksigen dalam darah.
3. Telur
Dua butir telur bisa menyumbang sekitar 10 persen kebutuhan harian vitamin B6. Telur mudah diolah dan cocok dikombinasikan dengan sayuran untuk menu sarapan atau makan malam praktis.
4. Hati ayam
Ilustrasi. Hati ayam, salah satu makanan yang mengandung vitamin B6. (iStockphoto/Sebalos)
Selain vitamin B6, hati ayam juga kaya vitamin A, B12, dan folat. Olahan sederhana seperti tumisan hati ayam dengan paprika bisa jadi menu bergizi dan hemat.
5. Daging sapi
Meski kerap mendapat reputasi buruk, daging sapi, khususnya bagian rendah lemak, mengandung protein dan vitamin B6 dalam jumlah signifikan. Sapi cocok diolah menjadi sup, semur, atau steak panggang.
6. Wortel
Satu wortel berukuran sedang bisa menyediakan vitamin B6 setara dengan segelas susu. Kaya serat dan vitamin A, wortel cocok disantap mentah, dikukus, atau dibuat jus.
7. Bayam
Bayam mengandung B6, vitamin A, C, serta zat besi. Sayuran ini bisa dimasukkan dalam omelet, salad, atau tumisan bergizi.
8. Ubi jalar
Satu ubi berukuran sedang bisa memenuhi hingga 15 persen kebutuhan harian vitamin B6. Ubi juga tinggi serat dan vitamin A, cocok dipanggang atau dijadikan pengganti nasi.
9. Pisang
Buah praktis ini membantu produksi serotonin dan norepinefrin, zat kimia yang penting untuk fungsi saraf. Satu buah pisang ukuran sedang mengandung vitamin B6 yang cukup tinggi.
10. Alpukat
Alpukat mengandung vitamin B6, C, serat, dan lemak sehat. Selain salad, alpukat juga bisa dinikmati sebagai guacamole atau isian roti.
11. Tahu dan tempe
Dua makanan yang mudah ditemukan ini adalah sumber vitamin B6 nabati yang sangat baik. Dalam setengah cangkir tempe, terkandung sekitar 0,17 miligram (mg) B6. Cocok untuk Anda yang menjalani diet nabati.
(tis/asr)