8000hoki List ID website Slot Maxwin China Terbaru Mudah Menang Full Setiap Hari
hoki kilat Data Demo situs Slots Gacor Malaysia Online Gampang Scatter Full Banyak
1000 Hoki Online Akun situs Slots Gacor Philippines Terbaru Mudah Scatter Online
5000hoki List Akun web Slot Gacor China Terpercaya Gampang Menang Full Non Stop
7000 Hoki Online Data Daftar web Slot Gacor Myanmar Terbaik Pasti Lancar Scatter Banyak
9000hoki.com Daftar server Slot Gacor Cambodia Terpercaya Mudah Lancar Scatter Terus
Data Demo game Slot Gacor basis Malaysia Terkini Mudah Lancar Scatter Full Online
Idagent138 Daftar Id Slot Gacor
Luckygaming138 login Id Slot Anti Rungkat Terpercaya
Adugaming Daftar Akun Slot Gacor Online
kiss69 Daftar Id Slot Anti Rungkat Terpercaya
Agent188 Daftar Slot Game
Moto128 Id Slot Anti Rungkad Terpercaya
Betplay138 Id Slot Anti Rungkad
Letsbet77 login Slot
Portbet88 login Id Slot Gacor Terpercaya
Jfgaming login Slot Gacor Terpercaya
Mg138 Id Slot Maxwin Terbaik
Adagaming168 Daftar Akun Slot Anti Rungkat
Kingbet189 login Akun Slot
Summer138 login Id Slot Anti Rungkat Terbaik
Evorabid77 Daftar Akun Slot Maxwin Online
bancibet login Slot Maxwin Terpercaya
adagaming168 login Akun Slot Anti Rungkat
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kabar baik datang dari Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI)! Setelah sukses membangun reputasi sebagai Kampus Digital Kreatif, kini UBSI melangkah lebih jauh dengan menghadirkan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK).
Fakultas baru ini akan menjadi sebuah jurusan baru yang siap mencetak tenaga kesehatan masa depan yang smart, humanis, dan pastinya siap bersaing secara global.
FIK UBSI saat ini sedang dalam proses penetapan resmi oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek). Untuk tahap awal, FIK akan membina tiga program studi unggulan yaitu Sarjana Keperawatan (S1), Pendidikan Profesi Ners dan Psikologi (S1).
“FIK ini adalah gebrakan baru UBSI untuk menjawab kebutuhan zaman. Kami ingin mempersiapkan generasi muda yang tidak hanya kompeten di bidang kesehatan, tapi juga adaptif dengan tantangan era digital dan global,” ujar Silvana Evi Linda, Dekan FIK UBSI dalam keterangan yang diterima, Selasa (20/5/2025).
Langkah ini tak lepas dari program penyatuan kampus yang dicanangkan oleh pemerintah. Dalam upaya meningkatkan efisiensi dan kinerja pendidikan tinggi, Kementerian mendorong perguruan tinggi yang sudah memiliki akreditasi baik (minimal “Baik”) untuk bersatu dengan institusi lain.
Akper Bina Insan yang berdiri sejak 1995 dan telah terakreditasi "Baik Sekali" dari LAM-PTKes menjadi salah satu institusi unggulan yang masuk radar integrasi. Dengan lebih dari 1.200 alumni sukses yang kini tersebar di rumah sakit, puskesmas, instansi pemerintah, hingga luar negeri (seperti Jepang, Kuwait, dan Australia), Akper Bina Insan punya rekam jejak cemerlang.
Namun, karena pendidikan vokasi DIII Keperawatan dinilai belum cukup untuk memenuhi kompetensi kerja di rumah sakit, maka program studi ini harus naik level. Dan pilihan terbaik pun jatuh ke UBSI.
“Banyak tawaran bergabung datang kepada Akper Bina Insan. Tapi kami memilih UBSI karena keseriusannya. UBSI benar-benar menunjukkan komitmen untuk meningkatkan status dari vokasi ke Sarjana Keperawatan,” kata Silvana.
Kelahiran FIK UBSI bukan hanya penyatuan institusi, tapi merupakan sinergi nilai, visi, dan semangat baru. FIK hadir dengan semangat kolaboratif, menggabungkan pengalaman lapangan selama 29 tahun dari Akper Bina Insan dan infrastruktur digital, kreatif, serta manajerial dari UBSI.
Ke depan, FIK UBSI tidak hanya fokus pada penguatan akademik, tetapi juga pada peningkatan soft skill, pemanfaatan teknologi, dan peluang kerja internasional. Dengan membuka Prodi Psikologi, UBSI juga menegaskan komitmen terhadap isu kesehatan mental yang kini menjadi perhatian global.