9 Jenderal China Diselidiki karena Korupsi

5 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - China menyatakan telah meluncurkan penyelidikan terhadap sembilan petinggi angkatan bersenjatanya, Jumat (17/10/2025). Jenderal nomor dua di negeri itu dan delapan pejabat tinggi lain tengah diinvestigasi dalam pelanggaran serius.

Ini menjadi upaya terbaru di bawah Presiden Xi Jinping untuk memberantas korupsi yang tak pandang bulu. Wakil Ketua Komisi Militer Pusat (CMC) He Weidong, yang sudah tidak terlihat di depan umum sejak Maret, dilaporkan menjadi salah satu yang diinvestigasi bersama mantan kepala departemen kerja politik militer Miao Hua.

"Hukuman berat terhadap He Weidong, Miao Hua... dan lainnya sekali lagi menunjukkan tekad teguh Komite Sentral Partai dan CMC untuk gigih dalam memerangi korupsi," kata juru bicara Kementerian Pertahanan Zhang Xiaogang, dikutip AFP.

Xi Jinping telah menjadikan pemberantasan dugaan korupsi dari semua tingkat pemerintahan sebagai prioritas utama sejak berkuasa lebih dari satu dekade lalu. Ia menyebut korupsi sebagai "ancaman terbesar" bagi Partai Komunis dan mengatakan "perang melawan korupsi tetap serius dan kompleks".

Para pendukung mengatakan kebijakan tersebut mendorong pemerintahan yang bersih, tetapi yang lain mengatakan kebijakan tersebut juga berfungsi sebagai alat bagi Xi Jinping untuk membersihkan rival politiknya.

Pengumuman terbaru ini muncul saat Partai Komunis bersiap untuk mengadakan pertemuan penting pada hari Senin yang dikenal sebagai "pleno keempat" yang berfokus pada perencanaan ekonomi untuk periode lima tahun yang berakhir pada tahun 2030.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article China Berduka, Jenderal Xi Jinping Meninggal Dunia

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |