Apa Itu Chromebook yang Kasusnya Sedang Diusut Kejagung?

20 hours ago 1

Jakarta, CNN Indonesia --

Kejaksaan Agung (Kejagung) tengah mengusut kasus dugaan korupsi Program Digitalisasi Pendidikan berupa pengadaan laptop Chromebook di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) periode 2019-2022.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Harli Siregar menyebut dalam kasus ini penyidik menemukan indikasi adanya pemufakatan jahat melalui pengarahan khusus agar tim teknis membuat kajian pengadaan alat TIK berupa laptop dengan dalih teknologi pendidikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melalui kajian itu, kata dia, dibuat skenario seolah-olah dibutuhkan penggunaan laptop dengan basis sistem Chrome yakni Chromebook.

Lantas, apa sebenarnya laptop Chromebook?

Chromebook merupakan laptop besutan Google. Laptop ini berjalan pada sistem operasi Google Chrome atau ChromeOS dan dirancang untuk menggunakan aplikasi web dan penyimpanan cloud.

"Chromebook adalah laptop yang dapat Anda gunakan untuk hampir semua hal, mulai dari produktivitas dan kreativitas hingga gaming dan hiburan. Baik Anda seorang pelajar maupun profesional, Chromebook cocok untuk semua tugas sehari-hari Anda," tulis Google dalam laman resminya, dikutip Selasa (10/6).

Namun, berbeda dengan laptop tradisional, Chromebook sangat bergantung pada koneksi internet dan layanan berbasis cloud. Chromebook lebih mengutamakan aplikasi web dan penyimpanan online daripada perangkat lunak dan file yang diinstal secara lokal.

Chromebook biasanya memiliki spesifikasi hardware yang lebih rendah, sehingga lebih terjangkau dan ringan dibandingkan dengan laptop tradisional.

Melansir Lenovo, salah satu keuntungan utama menggunakan Chromebook adalah waktu booting dan shutdown yang cepat. Karena ChromeOS merupakan sistem operasi yang ringan, Chromebook dapat dinyalakan dengan cepat.

Chromebook juga menerima pembaruan otomatis dari Google, memastikan pengguna mendapatkan patch keamanan dan fitur terbaru tanpa perlu intervensi manual. Selain itu, harga yang lebih terjangkau dan daya tahan baterai yang lebih lama membuat Chromebook menjadi pilihan menarik bagi pelajar dan mereka yang membutuhkan perangkat portabel untuk tugas komputasi dasar.

Chromebooks dikenal karena fitur keamanannya. Chrome OS menggunakan beberapa lapisan keamanan, termasuk sandboxing, boot yang diverifikasi, dan pembaruan otomatis, yang membantu melindungi dari malware dan ancaman lainnya.

Selain itu, saat menggunakan Chromebook, data pengguna secara otomatis dienkripsi dan disimpan dengan aman di cloud, mengurangi risiko kehilangan data akibat kegagalan hardware atau pencurian.

Respons Nadiem

Mantan Mendikbudristek Nadiem Makarim buka suara merespons soal dugaan kasus korupsi Program Digitalisasi Pendidikan di periode 2019-2022 yang saat ini tengah diusut Kejaksaan Agung (Kejagung).

Nadiem menjelaskan pengadaan peralatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), termasuk laptop adalah bagian dari upaya mitigasi yang dilakukan kementeriannya saat terjadi pandemi Covid-19 di Indonesia.

"Kemendikbudristek harus melakukan mitigasi dengan secepat dan seefektif mungkin agar bahaya learning loss atau hilangnya pembelajaran bisa kita tekan," kata Nadiem dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (10/6).

Nadiem menyebut Kemendikbudristek saat itu melakukan pengadaan 1,1 juta unit laptop, modem 3G dan proyektor untuk lebih dari 77 ribu sekolah dalam kurun waktu empat tahun.

Selain mendukung pembelajaran jarak jauh, ia mengatakan perangkat TIK juga menjadi alat peningkatan kompetensi guru, tenaga pendidikan serta untuk pelaksanaan asesmen nasional berbasis komputer (ANBK).

Selama menjabat sebagai menteri, ia mengklaim setiap kebijakan dirumuskan dengan azas transparansi, keadilan, dan itikad baik.

(dmi/dmi)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |