Home > Kebijakan Monday, 09 Jun 2025, 20:30 WIB
Kebijakan ini menunjukkan kompromi terhadap tekanan industri,

ShippingCargo.co.id, Jakarta — Kantor Perwakilan Dagang Amerika Serikat (USTR) kembali merevisi usulan struktur biaya pelabuhan bagi kapal buatan Tiongkok. Perubahan ini mencakup penyesuaian tarif untuk kapal pengangkut kendaraan (PCTC) dan pelonggaran aturan terkait kapal LNG buatan AS.
Sebelumnya, USTR mengusulkan biaya sebesar USD 150 per unit kendaraan berdasarkan kapasitas lane-meter. Namun kini, perhitungan akan menggunakan net tonnage—ukuran kapal secara keseluruhan, bukan muatannya. Perhitungan ini, per Maritime Executive, ditujukan untuk mempermudah administrasi dan mencegah penghindaran biaya, termasuk oleh kapal kosong.
Penyesuaian juga dilakukan terhadap PCTC asing yang berbendera AS dan masuk dalam Maritime Security Program (MSP). USTR menyebut bahwa program ini membantu mengurangi ketergantungan pada Tiongkok, sejalan dengan tujuan utama tarif baru.
Sementara itu, rencana awal untuk mewajibkan pengiriman 1% ekspor LNG menggunakan kapal buatan AS pada 2029 kini dilonggarkan. Alasannya, kapal LNG buatan AS tidak tersedia, dengan yang terakhir dibangun pada 1980 dan galangannya sudah tutup sejak 1986.
Karena potensi kegagalan dalam membangun kapal LNG domestik dalam empat tahun, para eksportir LNG menyatakan keberatan. USTR pun sepakat dan menghapus ancaman pencabutan lisensi ekspor jika target tidak terpenuhi pada 2029.