Google Doodle Hari Ini: Kopi Susu Gula Aren, Rayakan Minuman Hits Indonesia yang Mendunia

5 hours ago 1

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Google hari ini, Selasa (15/7/2025), menayangkan Google Doodle Kopi Susu Gula Aren. Minuman kopi modern yang manis dan khas ini, dengan sentuhan gula aren tradisional, tidak hanya populer di Indonesia tetapi juga telah mendunia, berhasil mengguncang rutinitas pagi banyak orang dengan cita rasa uniknya.

Pemilihan tanggal ini untuk menayangkan Google Doodle Kopi Susu Gula Aren bukan tanpa alasan. Dalam keterangannya, Google menjelaskan pada pekan yang sama di tahun 2024, sebuah rekor MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia) berhasil dipecahkan di Sumatra Selatan, di mana 27 ribu warga secara serentak menikmati kopi dalam sebuah perayaan besar.

"Doodle ini merayakan kopi susu gula aren, minuman kopi modern kesayangan Indonesia, yang dimaniskan dengan gula aren tradisional," tulis Google dikutip pada Selasa (15/7/2025).

Saat membuka laman Google, pengguna akan melihat doodle  Kopi Susu Gula Aren. Ada huruf "G" yang merupakan logo dari Google yang terinegrasi dengan tema terlihat di sisi kiri gambar, membentuk bagian dari sebuah gerai atau warung kopi sederhana, lengkap dengan bangku kecil berwarna hijau.

Ada juga gambar semacam gerobak sepeda yang menjadi elemen sentral yang membentuk bagian tengah nama "Google". Gerobak ini khas pedagang kaki lima di Indonesia, dihiasi bendera-bendera kecil dan membawa beberapa gelas kopi di atasnya. Ini merepresentasikan cara kopi ini sering dijual dan dinikmati secara sederhana di pinggir jalan atau di kedai-kedai kecil.

Di sebelah kanan gerobak, terdapat struktur seperti tangga kayu dan bangunan rumah yang khas Indonesia, mungkin merepresentasikan kafe atau rumah tempat kopi ini biasa dinikmati. Tak ketinggalan gelas kopi susu gula aren yang menjadi fokus utama dari Doodle, digambarkan dengan sangat jelas di sisi kanan gambar. Gelas tersebut berisi minuman berwarna cokelat susu dengan es batu dan sedotan hitam, menunjukkan ciri khas kopi susu gula aren yang sering disajikan dingin dan berlapis. Warna cokelat muda hingga tua menunjukkan perpaduan kopi, susu, dan gula aren.

Doodle juga dilengkapi lampu-lampu hias yang menjuntai di atas gerobak dan bangunan, memberikan nuansa hangat dan ramah, seolah-olah suasana kedai kopi yang nyaman. Google Doodle pada hari ini secara visual menggambarkan budaya minum kopi susu gula aren di Indonesia.

Desainnya yang cerah dan ramah menunjukkan semangat perayaan dan kebanggaan terhadap salah satu minuman khas Indonesia yang telah mendunia. Ini adalah cara Google untuk menghormati dan merayakan kekayaan kuliner serta budaya Indonesia.

"Kopi susu gula aren mulai meroket popularitasnya di seluruh Indonesia, bahkan melampaui batas negara pada 2010-an. Kini, minuman ini menjadi pilihan favorit untuk dinikmati saat sarapan di berbagai kedai kopi dan kafe di seluruh pelosok negeri," tulis Google.

Popularitasnya yang meroket bukan sekadar tren sesaat, melainkan mencerminkan perpaduan sempurna antara inovasi modern dan kekayaan bahan lokal yang memberikan pengalaman rasa yang berbeda. Kopi gula aren menjadi simbol bagaimana kopi, yang awalnya dikenal dengan cita rasa pahitnya, dapat diolah sedemikian rupa hingga menjadi minuman manis yang digemari berbagai kalangan.

Doodle ini tidak hanya sekadar perayaan, tetapi juga ajakan bagi siapa saja untuk mencoba kelezatan kopi susu gula aren di rumah. Untuk menciptakan minuman nikmat ini, Anda hanya perlu melarutkan gula aren dalam air mendidih, lalu mencampurkannya dengan rasio susu dan espreso atau kopi favorit. Setelah campuran gula aren siap, masukkan ke dalam gelas saji, lalu perlahan tuangkan susu dan kopi secara berlapis untuk menciptakan efek visual yang menarik. Kopi susu gula aren bisa disajikan hangat untuk menghangatkan pagi, atau dinikmati dengan es untuk kesegaran di siang hari.

Fleksibilitas ini menambah daya tariknya, memungkinkan siapa pun untuk menyesuaikannya dengan selera dan kondisi cuaca. Minuman ini tidak hanya menawarkan kenikmatan rasa, tetapi juga membawa narasi tentang perpaduan tradisi dan modernitas, serta bagaimana kreativitas lokal dapat menarik perhatian dunia.

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |