15 hours ago
3
Jakarta, CNN Indonesia --
Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu menang atas Ruttanapak Oupthong/Jhenicha Sudjaipraparat pada semifinal Australia Open 2025 di Sydney Olympic Park, Sabtu (22/11) siang.
Jafar/Felisha meraih poin pertama dalam laga semifinal kali ini, namun Ruttanapak/Jhenicha bisa segera merespons dan berbalik unggul.
Kejar mengejar poin terjadi pada awal gim pertama. Setelah skor 7-7, Jafar/Felisha bisa meraih poin secara konsisten dan meninggalkan lawan asal Thailand.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selepas unggul 11-7 pada interval gim pertama, Jafar/Felisha kemudian memimpin 13-8. Pada titik ini, Jafar/Felisha gagal meraih poin berkali-kali. Sebaliknya Ruttanapak/Jhenicha mendulang poin beruntun.
Jafar/Felisha hanya unggul satu angka pada skor 13-12. Setelah itu pengembalian Felisha tak bisa diladeni Ruttanapak.
Pasangan ganda campuran terbaik Indonesia saat ini tersebut dituntut bermain solid karena lawan memiliki kualitas yang apik, baik dalam menyerang maupun bertahan.
Sempat unggul hingga skor 18-17, Jafar/Felisha disalip dan kalah 19-21 pada gim pertama.
Duel alot kembali terjadi pada gim kedua. Jafar/Felisha dan Ruttanapak/Jhenicha berupaya menampilkan performa terbaik.
Berkali-kali Jafar/Felisha tertinggal, berkali-kali pula pasangan peringkat 11 dunia itu berusaha bangkit.
Setelah tertinggal 10-11 pada interval gim kedua, Jafar/Felisha mencoba memperbaiki performa pada paruh kedua gim kedua.
Selepas berhasil menyamakan kedudukan menjadi 12-12, Jafar/Felisha tancap gas membuat Ruttanapak/Jhenicha tidak berkutik.
Poin-poin yang tergolong mudah masuk ke pundi-pundi Jafar/Felisha yang kemudian menang 21-13.
Pertandingan gim ketiga kembali diwarnai adu jitu dan kejelian bermain cepat dan taktis. Beberapa kali skor imbang tercipta. Bukan laga mudah bagi kedua pasangan.
Setelah skor 8-8, Jafar/Felisha sempat menjauh sebelum kembali imbang 10-10.
Interval gim ketiga terjadi ketika Jafar/Felisha unggul 11-10 setelah keduanya membuat lawan terjatuh dan pontang-panting.
Setelah rehat, pasangan Indonesia itu bisa mendulang banyak poin. Jarak keunggulan melebar menjadi 14-10 dan berlanjut jadi 18-13.
Ruttanapak/Jhenicha terus berupaya meraih poin, namun Jafar/Felisha bisa konsisten.
Pada keunggulan 20-14 untuk Jafar/Felisha, Ruttanapak mengalami masalah pada kaki kirinya setelah terjatuh di dekat net.
Ruttanapak tetap bermain hingga akhir dengan kaki pincang. Jafar/Felisha menang 21-14 dan memastikan tiket ke final.
(nva/nva)
