Ini Arti Huruf dan Angka di Persneling Mobil Matic

JAKARTA - Mobil matic memiliki kekhasan di area persneling yang berfungsi sebagai transmisi kemudi otomatis. Beberapa angka dan huruf di persneling tadi wajib dipahami agar lancar berkendara.

Angka dan huruf paling dasar di persneling mobil matic, yaitu D, P, R hingga N. Kemudian ada 1, 2, 3, + dan -.

Melansir laman Suzuki, Rabu (9/10/2024) berikut arti dari huruf dan angka di persneling mobil matic :

1. P atau Parking

Huruf "P" pada persneling mobil matic mengindikasikan posisi parkir. Saat mobil berada dalam posisi parkir, roda belakang terkunci sehingga mobil tidak dapat bergerak. Posisinya aman dan ideal ketika pengemudi mematikan mesin atau saat kendaraan tidak sedang digunakan. Pastikan mode ini aktif apabila sedang berhenti berkendara agar mobil tidak bergerak.

2. R atau Reverse

Hampir sama dengan mobil manual, bila pengemudi ingin mundur, tinggal mengarahkan tuas transmisi pada posisi R. Bedanya pada bagian pedal kopling saja. Pada mobil matic, saat persneling mobil matic berada di posisi "R", mobil akan bergerak mundur apabila pengemudi menekan pedal gas. Hal ini digunakan untuk melakukan manuver mundur, seperti keluar dari tempat parkir atau mundur dari sebuah jalan.

3. N atau Neutral

Posisi "N" menandakan netral atau mesin tidak terhubung dengan transmisi, sehingga roda tidak terkunci. Posisi ini memungkinkan mobil untuk bergerak bebas, tanpa mengirim tenaga ke roda. Mode ini aktif ketika pengemudi memilih berhenti sebentar dengan posisi mesin yang tidak dimatikan untuk menunggu langkah berikutnya.

3. D atau Drive

Huruf "D" atau mode drive, mengemudi, jalan atau maju menjadj posisi paling sering digunakan saat mengemudi. Saat berada pada posisi "D", transmisi otomatis menggeser gigi agar kendaraan dapat bergerak maju. Pada posisi ini terdapat kode angka mulai 1 hingga 3 untuk perpindahan gigi.

Untuk angka 1, akan berjalan pada turunan yang curam, sehingga mobil tidak terlalu kencang. Sementara jika melewati tanjakan, posisikan pada angka 2 supaya kecepatannya sedang. Pada angka 3, pengendara dapat mengemudi dengan kecepatan tinggi.

4. L atau Low Gears

Beberapa jenis mobil matic memiliki opsi gigi rendah yang dilambangkan dengan huruf "L" atau angka 1, 2, dan 3. Posisi ini digunakan ketika ingin membatasi transmisi agar tetap berada di gigi rendah. Pengendara bisa menggunakan persneling mobil matic modelow gearsini saat melewati daerah dengan tanjakan atau turunan curam. Namun tentu saja sebelum mengaplikasikannya, pahami terlebih dahulu angka ini. Supaya lancar dalam mengendarai mobil.

5. S atau Sport

Beberapa mobil otomatis modern dilengkapi dengan mode "Sport" yang dapat dilambangkan dengan huruf "S". Mode ini dirancang untuk memberikan respons gas yang lebih langsung dan mempertahankan gigi lebih lama untuk memberikan pengalaman mengemudi yang lebih sporty.

Pengemudi mengaktifkan mode ini apabila berkendara di jalan bebas hambatan seperti tol karena kecepatan yang dihasilkan juga cukup tinggi. Selain itu, penggunaannya biasanya hanya untuk tes drive pada mobil mewah.

6. M atau Manual

Mobil matic memiliki mode yang memungkinkan pengemudi menggeser gigi menggunakan tuas persneling atau paddle shifters di kemudi secara manual. Tidak semua memiliki mode M ini karena beberapa produsen mobil matic mulai menonaktifkan modenya pada mobil keluaran terbaru.

7. Tanda + dan -

Simbol + dan - di sekitar mode manual atau sport digunakan untuk menggeser gigi secara manual, dengan tombol + untuk naik ke gigi yang lebih tinggi dan tombol - untuk turun ke gigi yang lebih rendah.

8. Shift Lock

Beberapa mobil dengan transmisi ini memiliki fitur Shift Lock untuk melepas pengunci tuas transmisi. Sehingga nantinya bisa dipindahkan ke posisi N saat mesin sedang mati. Manfaat Shift Lock terlihat ketika sedang parkir paralel. Mobil ini bisa digeser dengan cara didorong.

Shift lock juga berfungsi sebagai pengingat untuk pengemudi agar selalu memastikan bahwa kendaraan berada dalam posisi "Park" sebelum keluar dari kendaraan. Hal ini mencegah kejadian pengemudi keluar dari kendaraan tanpa menyadari bahwa persneling masih dalam posisi "Drive" atau "Reverse," yang dapat mengakibatkan kendaraan bergerak secara tiba-tiba.

Memahami arti dari huruf dan angka di persneling mobil matic sangat penting untuk keamanan dan kenyamanan pengemudi. Pemilihan posisi yang tepat sesuai dengan situasi berkendara akan memastikan performa yang optimal dan menghindari keausan yang tidak perlu pada komponen transmisi.

(msf)