8000 Hoki Online Data Situs web Slots Gacor Philippines Terkini Mudah Lancar Scatter Full Non Stop
hokikilat List Agen situs Slots Gacor China Terbaru Mudah Lancar Menang Full Non Stop
1000hoki.com List Situs server Slots Maxwin Philippines Terkini Gampang Win Terus
5000hoki Data Demo situs Slots Gacor Philippines Terbaru Gampang Jackpot Full Non Stop
7000hoki.com Daftar situs Slots Maxwin Singapore Terkini Pasti Lancar Scatter Setiap Hari
9000 Hoki Online Situs server Slots Gacor China Terkini Pasti Lancar Jackpot Non Stop
Demo Slot Gacor China Terbaik Sering Lancar Menang Terus
Idagent138 Daftar Id Slot Terpercaya
Luckygaming138 Id Slot Online
Adugaming Daftar Slot Terbaik
kiss69 Akun Slot Anti Rungkad Online
Agent188 Daftar Slot Online
Moto128 Id Slot Game Online
Betplay138 Akun Slot Game Terpercaya
Letsbet77 Daftar Slot Anti Rungkad Online
Portbet88 Akun Slot Anti Rungkat Terpercaya
Jfgaming login Id Slot Terbaik
Mg138 Daftar Slot Gacor Terbaik
Adagaming168 Daftar Slot Game Terpercaya
Kingbet189 Daftar Id Slot Game Online
Summer138 login Id Slot Maxwin
Evorabid77 login Akun Slot Anti Rungkad
bancibet Akun Slot
adagaming168 Id Slot Game
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Jungkook BTS menjadi sorotan publik setelah mengenakan topi dengan tulisan kontroversial "Make Tokyo Great Again". Insiden ini terjadi saat ia menghadiri konser J-Hope di Seoul pada Jumat (13/6/2024) 2025, di mana ia tampil sebagai bintang tamu spesial dan membawakan lagu hitnya, "Seven."
Penampakan topi tersebut, yang tertangkap kamera saat sesi latihan, langsung memicu beragam reaksi dan perdebatan sengit di kalangan penggemar dan waeganet. Topi hitam yang dikenakan Jungkook ini adalah plesetan dari frasa "Make America Great Again" (MAGA), slogan kampanye yang dikenal luas digunakan oleh Presiden AS Donald Trump dan para pendukungnya.
Namun, di konteks Asia Timur, khususnya hubungan Korea Selatan dan Jepang yang kompleks karena isu sejarah dan kolonialisme, frasa semacam itu dapat menimbulkan interpretasi negatif yang sensitif. Banyak warganet menganggap ini sebagai kurangnya kepekaan terhadap isu-isu historis yang masih membekas.
Berbagai komentar pedas sempat membanjiri media sosial. Ada yang menyayangkan tindakan Jungkook yang dinilai ceroboh, terutama setelah ia baru saja menyelesaikan wajib militernya. Beberapa komentar bermunculan di antaranya "Astaga Jungkook, apa yang kamu lakukan setelah keluar wajib militer?" dan "Topi sayap kanan Jepang! Tidak ada pembelaan untuk ini”.
Reaksi-reaksi inilah yang kemudian mendorong Jungkook untuk segera mengeluarkan permintaan maaf. Pada Sabtu (14/6/2025), melalui platform Weverse, Jungkook mengunggah permohonan maaf. Dalam pesannya, ia mengakui kesalahannya dan menyatakan telah membuang topi kontroversial tersebut.
"Saya dengan tulus meminta maaf atas kekecewaan dan ketidaknyamanan yang disebabkan oleh frasa yang tertulis di topi yang saya kenakan saat latihan hari ini," tulis Jungkook dikutip dari laman Koreaboo pada Sabtu (14/6/2025).
Ia melanjutkan, "Saya sepenuhnya menyadari bahwa kurangnya kesadaran saya dalam tidak memeriksa secara menyeluruh makna historis dan politis di balik frasa tersebut telah menyebabkan kekecewaan dan rasa sakit, dan saya menerima ini dengan berat hati”.
Ia juga menegaskan tidak ada alasan atas kesalahannya dan berjanji akan lebih berhati-hati dalam setiap tindakan ke depannya.
Permintaan maaf Jungkook yang cepat dan lugas, serta komitmennya untuk belajar dari kesalahan, diharapkan dapat meredakan ketegangan dan mengembalikan fokus pada karya-karyanya pada masa depan.
“Mulai sekarang, saya akan berpikir lebih dalam dan bertindak satu per satu. Saya dengan rendah hati menerima kritik dan kritik atas kesalahan saya. Topi itu segera dibuang. Sekali lagi, saya minta maaf,” kata Jungkook.