Kejagung Benarkan Ibrahim Arief Bukan Stafsus Mendikbudristek Nadiem

18 hours ago 2

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kejaksaan Agung (Kejagung) mengonfirmasi bahwa Ibrahim Arief (IA) bukan staf khusus (stafsus) dari mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim. Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Harli Siregar mengatakan, status Ibrahim adalah seorang konsultan.

"Dia (Ibrahim Arief) memang seorang konsultan yang dikontrak secara perseorangan, tapi terkait dengan stafsus Jurist Tan (JT)," kata Harli di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Jumat (13/6/2025).

Harli menjelaskan, Ibrahim merupakan anggota dari tim review pengadaan laptop Chromebook di Kemendikbudristek. "Karena ada kajian yang sudah dilakukan terhadap itu. Di dalam kajian itu, dibentuklah tim review. Tim review ini salah satunya yang bersangkutan (Ibrahim Arief) sebagai anggota di situ," katanya.

Maka dari itu, lanjut dia, penyidik pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung memeriksa Ibrahim Arief guna mendalami sikap yang bersangkutan terhadap review kajian teknis Chromebook yang sudah dilakukan sebelumnya. Nama Ibrahim memang sempat disebut penyidik terkait pengadaan laptop Chromebook.

Sebelumnya, kuasa hukum Ibrahim Arief (IA), Indra Haposan Sihombing mengatakan, kliennya bukan stafsus mantan Mendikbudristek Nadiem. "Mas Ibam (Ibrahim Arief) ini bukan seorang stafsus. Mas Ibam ini konsultan individu kementerian," katanya di Gedung Kejagung, Jakarta Selatan, Kamis (12/6/2025) malam WIB.

Indra mengatakan, tugas Ibrahim selaku konsultan individu adalah memberikan masukan-masukan terkait penggunaan Chromebook dan Windows kepada Kemendikbudristek. "Jadi, beliau ini tidak terlibat dalam sistem pengadaan. Dia hanya sebagai tim pemberi masukan," ujarnya.

Indra menyebut bahwa kliennya menjadi konsultan individu kementerian pada sekitar bulan Maret-September 2020. Selain itu, lanjut dia, penunjukan Ibrahim menjadi konsultan bukan arahan dari Nadiem Makarim langsung, melainkan ditunjuk oleh direktorat di bawah Kemendikbudristek. "Kontrak kerjanya langsung ke direktorat-direktorat di kementerian," ucapnya.

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |