Media Asing Soroti Mic Bocor Prabowo-Trump hingga Rumor ke Israel

4 hours ago 1

Jakarta, CNN Indonesia --

Berbagai media internasional menyoroti momen mic bocor yang mengungkap isi percakapan informal antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam Gaza Peace Summit di Mesir, Senin (13/10) lalu.

Selain itu, media-media global juga menyoroti rumor mengenai rencana kunjungan Prabowo ke Israel, yang diungkap oleh sejumlah media Israel saat Prabowo berada di Mesir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Media Inggris The Guardian dan The Independent mewartakan momen kebocoran mic yang terjadi selama konferensi tingkat tinggi (KTT) berlangsung.

Dua media Inggris tersebut tertarik dengan bisik-bisik Prabowo yang meminta untuk bisa bertemu dengan putra Trump, Eric Trump. Eric Trump adalah wakil presiden eksekutif di Trump Organization, perusahaan keluarga Trump.

"Prabowo tampaknya tidak menyadari bahwa mikrofon aktif sedang merekam percakapannya saat ia bicara dengan Presiden (Trump)," tulis The Guardian.

"Tidak jelas dalam audio apakah keduanya merujuk pada Trump Organization atau kesepakatan bisnis lain yang melibatkan Presiden (Trump) atau keluarganya," tulis The Independent.

Media AS ABC News juga melaporkan percakapan bocor ini. Namun, ABC News menyoroti kritik yang ditimbulkan terhadap Gedung Putih, yang sebelumnya mengeklaim bahwa ada tembok pembatas antara tugas resmi Trump dan kekayaan pribadinya.

"Para kritikus langsung melontarkan komentar pedas mengenai diskusi antara Trump dan Subianto, dengan mengatakan bahwa 'tidak ada batasan antara urusan kepresidenan Trump dan urusan pribadi,' demikian menurut Tony Carrk, direktur eksekutif Accountable.US, sebuah lembaga nirlaba pengawas pemerintah," tulis ABC News.

[Gambas:Twitter]

"Presiden tampaknya memanfaatkan pertemuan puncak para pemimpin asing sebagai platform untuk memperlancar proyek pembangunan kondominium putranya di Indonesia," tulis ABC News mengutip pernyataan Carrk.

ABC News juga menyoroti nama Hary yang disebut-sebut Prabowo selama bercakap-cakap dengan Trump. Hary yang dimaksud kemungkinan merujuk pada pebisnis sekaligus pemilik MNC Land, Hary Tanoesoedibjo.

"Pada satu titik selama percakapan tersebut, Subianto mengatakan kepada Trump, 'Ngomong-ngomong, saya juga sudah bilang ke Hary,' mungkin merujuk pada Hary Tanoesoedibjo, pengembang real estate Indonesia yang telah bermitra dengan Trump Organization pada kedua proyeknya yang ada di negara tersebut," tulis ABC News.

"Beberapa hari sebelum pertemuan puncak, Tanoesoedibjo mengunggah video di media sosial yang mempromosikan properti bermerek Trump di Lido City, sebuah kota di selatan Jakarta, yang membanggakan 'pemandangannya yang menakjubkan' dan 'prestisenya yang tak tertandingi'. Perusahaan milik Tanoesoedibjo, MNC Land, juga sedang mengembangkan properti bermerek Trump lainnya di Bali," lanjut ABC News.

Selain Inggris dan AS, media China South China Morning Post (SCMP) juga ikut mengabarkan peristia ini. SCMP khususnya menyoroti strategi diplomatik Indonesia yang tercermin dalam tindakan Prabowo.

"Momen viral mic bocor di mana Presiden Indonesia Prabowo Subianto terdengar bertanya kepada Presiden AS Donald Trump apakah dia dapat bertemu putranya Eric tak lama setelah pertemuan puncak gencatan senjata Gaza di Mesir telah menimbulkan pertanyaan tentang strategi diplomatik Jakarta dan apakah langkah tersebut terkait dengan agenda bisnis," tulis SCMP.

"Permintaan Presiden Indonesia untuk bertemu Eric Trump telah memicu perdebatan tentang apakah ia bertindak atas dasar kepentingan nasional atau pribadi," demikian laporan SCMP.

[Gambas:Twitter]

Rumor Prabowo kunjungi Israel

Media Singapura The Straits Times sementara itu menyoroti rumor rencana kunjungan Prabowo ke Israel usai pertemuan di Mesir.

The Straits Times (ST) menyebut rumor tersebut telah memicu kekhawatiran di Indonesia, selaku negara yang tegas mendukung perjuangan Palestina.

"Dr Hendra Manurung, dosen diplomasi pertahanan di Universitas Pertahanan Indonesia, mengatakan kepada ST: Media Israel telah menggambarkan Indonesia sebagai negara yang bersimpati terhadap kedaulatan Israel, bukan hanya mendukung kemerdekaan Palestina dan pengakuan internasional," tulis ST.

"Akan menjadi keputusan yang membingungkan jika Presiden Prabowo mengunjungi Israel. Langkah seperti itu dapat memicu demonstrasi besar-besaran dari kelompok Muslim di dalam negeri yang menolak solusi dua negara dan percaya bahwa Israel seharusnya tidak berdiri sebagai negara," lanjut ST mengutip pernyataan Hendra.

Media Turki Anadolu Agency juga memberitakan tentang rumor kunjungan ke Tel Aviv ini. Anadolu Agency mengutip bantahan dari Kementerian Luar Negeri RI yang menegaskan bahwa Prabowo sama sekali tak ada rencana mengunjungi Israel dan akan langsung pulang ke tanah air begitu KTT di Mesir rampung.

"Indonesia pada Senin membantah laporan bahwa Presiden Prabowo Subianto akan mengunjungi Israel setelah menyelesaikan perjalanannya ke Mesir," tulis Anadolu Agency.

Media Iran IRNA juga melaporkan rumor perjalanan ini. IRNA mengutip bantahan dari Kemlu RI dan terutama menyoroti bahwa Indonesia merupakan negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia yang tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.

Sejumlah media Israel, termasuk The Times of Israel dan Ynet News, melaporkan bahwa Prabowo akan berkunjung ke Israel usai dari Mesir. Media-media itu mengutip sumber anonim yang mengatakan kepada Channel 12, media berbahaya Ibrani Israel.

Sumber itu menyebut bahwa Prabowo akan tiba di Tel Aviv pada Selasa (14/10) atau Rabu (15/10). Laporan ini langsung ramai dan dikritik oleh publik di Indonesia. Kemlu RI dengan cepat membantah dan menegaskan tak ada rencana demikian dalam lawatan singkat sang Presiden ke wilayah Timur Tengah.

(blq/rds)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |