loading...
Metode memory palace bisa dicoba untuk membantu mengingat secara kilat dengan menciptakan cerita tertentu terkait subyeknya. Foto/Freepik
JAKARTA - Buku Summary The Memory Palace bisa menjadi pegangan praktis untuk belajar mengingat dalam hitungan menit dengan strategi memory palace. Panduan ini cocok untuk pemula.
Apakah kamu pernah ingin mengingat sesuatu tetapi tidak muncul juga di pikiranmu? Kalau kondisinya tak genting, kamu masih bisa tarik ingatanmu perlahan-lahan. Namun, sering kali waktu tidak memberi kita kesempatan untuk berpikir dalam beberapa situasi.
Bagi yang merasa terhubung dengan hal-hal yang disebutkan tadi, maka kamu bisa temukan sesuatu yang terlupakan dengan membuka folder ingatan di memory palace.
Apa itu memory palace? Mengutip dari Art of Memory, memory palace adalah lokasi imajiner di pikiran untuk menyimpan informasi berupa gambaran yang akrab dengan kita.
Mengakses memory palace dengan kencang akan menjadi strategi utama agar kamu bisa mengingat berbagai macam informasi hanya dalam hitungan menit.
Bagaimana caranya? Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menciptakan memory palace berdasarkan buku Summary The Memory of Palacekarya Alyssa Burnette dan Lewis Smile.
Cara Mengingat dengan Cepat dengan Strategi Memory Palace
1. Latih Memorimu
Foto: Freepik
Biasanya, kita selalu menghabiskan waktu untuk mengerjakan to do list setiap harinya. Saat lelah, jari-jari tangan otomatis langsung mencari hiburan agar bisa menghilangkan rasa penat.
Entah itu menonton film, scroll media sosial, bermain game dan kegiatan apa pun yang dapat membuat kita lupa pada aktivitas yang sebelumnya terjadi.
Nah, apakah kamu tahu bahwa aktivitas itu tidak termasuk melatih memori? Mengapa? Itu karena kamu tidak melakukannya dengan sepenuh hati sehingga kamu akan langsung membuangnya dari memorimu.
Melatih memori perlu diresapi dan sertakan hati, serta pikiran ketika melakukannya. Inilah jalan pembuka yang perlu kamu lakukan agar bisa menuju tahap berikutnya.
Selanjutnya, ingatlah sesuatu dengan menghubungkannya pada benda, nama atau tempat yang familier. Bangun sebuah gambaran mental di dalam diri untuk hal yang ingin kamu ingat.
Misalnya, kamu pernah punya mantan pacar yang meninggalkanmu demi menikah dengan perempuan lain. Laki-laki itu bernama Graham. Ketika pelajaran sejarah menyebut bahwa Alexander Graham Bell adalah seorang penemu telepon, kamu pasti bisa mengingatnya dalam hitungan detik di ujian karena namanya mirip dengan mantanmu itu.
Oleh karena itu, pilihlah peristiwa yang membuat kamu bahagia, tertawa, sedih, haru, atau terkejut sehingga memori itu akan menetap lama di kepalamu.
2. Menyadari Memori Spasial yang Luar Biasa
Foto: Freepik
Catatan pribadi tentang informasi ruang yang ada di sekitarmu adalah memori spasial. Bisa saja kamu pernah menggunakan memori spasial tanpa disadari.
Apakah kamu pernah berjalan ke kulkas walau sedang mati lampu di rumah? Bagaimana kamu bisa tahu padahal keadaan sekitarmu tidak terlihat apa-apa?
Memori spasial membuat kontribusi yang luar biasa bagi manusia untuk menjalankan kehidupan sehari-harinya. Hal ini yang menjadi alasan kamu tak pernah lupa jalan ke kampung halaman, walau sudah lama tidak berkunjung.
Kelihatannya benar-benar sepele, tetapi apakah kamu bisa membayangkan bagaimana kalau manusia tidak punya memori spasial? Jangankan mencari jalan ke luar, kamu tidak akan bisa keluar dari rumahmu sendiri. Peta bisa membantu, tapi apakah kamu bisa ingat lokasimu saat ini dan sebelumnya ada di mana?