CNN Indonesia
Sabtu, 20 Sep 2025 08:10 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa berkomentar soal tarif cukai rokok. Ia merasa heran tarif cukai rokok saat ini tembus 57 persen.
Purbaya menilai ada kebijakan yang aneh soal cukai rokok. Akhirnya ia paham tarif cukai rokok sengaja dibuat tinggi demi menekan jumlah perokok.
"(Tapi) Ada cara mengambil kebijakan yang agak aneh untuk saya. Saya tanya, 'Cukai rokok gimana? Sekarang berapa rata-rata?' 'Lima puluh tujuh persen.'' 'Wah, tinggi amat. Firaun lu!' Kira-kira gitu, banyak banget ini," ucapnya pada media briefing di Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Jumat (19/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati demikian, ia tidak mengungkap rencana lebih lanjut soal tarif cukai rokok.
Sementara itu, ia menyorot rokok ilegal dari China yang masuk Indonesia. Purbaya mengklaim praktik itu membunuh industri rokok dalam negeri. Ia berjanji bakal menindak tegas rokok ilegal atau palsu.
Menurut dia, sudah sewajarnya pemerintah melindungi industri rokok dalam negeri sebab industri rokok sudah menyumbang triliunan rupiah lewat cukai.
"Pasar mereka saya lindungi, dalam pengertian, yang online-online, yang (rokok) palsu itu saya larang ... Hati-hati mereka yang palsu-palsu, akan kita mulai kejar satu-satu!" kata Purbaya.
Di sisi lain, ia berjanji akan segera mengunjungi Jawa Timur guna melihat langsung geliat industri rokok di sana.
(els/mik)