Profil Baek Yerin, Penyanyi yang Tuduh OST Love Next Door Plagiat Lagunya

1 month ago 13

loading...

Penyanyi Baek Yerin menuduh OST Love Next Door berjudul What Are We adalah hasil plagiat lagunya. Foto/tvN, Asia Pacific Arts

JAKARTA - Nama Baek Yerin kembali mencuat setelah ia menuduh lagu What Are We yang menjadi OST drakor Love Next Dooradalah plagiat dari lagu miliknya yang berjudul 0310.

Ye-rin mengaku sangat kesal atas hal tersebut hingga mengunggah status melalui Instagram Story-nya. Tanpa menyebut nama, ia langsung menuduh lagu tersebut adalah hasil meniru.

"Sangat menyedihkan kamu menirunya. Kalau kamu mau memiliki lagu sepertiku, kamu bisa minta izin dahulu," yang diikuti dengan tangkapan layar dari video musik What Are We yang dinyanyikan oleh Ha Sung-woon.

Baca Juga

8 Drama Korea yang Nama Pemeran Utamanya Sama, Ada Love Next Door

Menurut penelusuran melalui Spotify, lagu 0310 milik Baek Ye-rin dirilis pada 10 Desember 2019. Lagu ini ditulis dan diproduksi sendiri oleh Baek Yerin. Sementara itu, What Are Wedirilis pada 4 September 2024 dan ditulis oleh OGI (GALATIKA*), dikomposisi oleh whyminsun, Okhan Uenver, serta diproduksi oleh Kim Jung-ha, Joo-mi, serta Song Ye-jin dari CJ ENM.

Nah, siapakah sebenarnya Baek Yerin yang melemparkan tuduhan terhadap OST Love Next Door yang kini tengah populer di Korea dan global? Berikut ini biodata serta profilnya.

Biodata Baek Yerin

Profil Baek Yerin, Penyanyi yang Tuduh OST Love Next Door Plagiat Lagunya

Foto: Instagram @yerin_the_genuine

Nama lahir: Baek Ye-rin
Nama Panggung: Yerin Baek /Yerin
Tempat/Tanggal lahir: Daejoon, 26 Juni 1997
Umur: 27 tahun
Golongan Darah: B
Tinggi: 165 cm
Pendidikan: Hanlim School of Performing Arts
Agency: Blue Vinyl
Instagram: yerin_the_genuine
X: yerinbaek
YouTube: Yerin Baek
Fancafe: YerinBaek

Profil Baek Yerin

Profil Baek Yerin, Penyanyi yang Tuduh OST Love Next Door Plagiat Lagunya

Foto: Instagram @yerin_the_genuine

Yerin Baek, yang juga dikenal sebagai Baek Yerin, adalah penyanyi RnB dan penulis lagu Korea Selatan di bawah naungan Blue Vinyl Entertainment. Ia pertama kali dikenal karena tampil dalam acara Star King, yang membuatnya mendapatjulukan "genius balada". Setelah tampil dalam acara tersebut, Yerin menjadi trainee JYP Entertainment.

Pada 2010, saat berada di bawah JYP Entertainment, Baek Yerin pindah ke New York selama dua tahun dan menghabiskan waktunya berlatih bahasa Inggris, bernyanyi, dan menari. Ia mendapatkan Johan Kim sebagai pelatih vokal selama masa trainee-nya. Ia sering berpindah-pindah antara Korea dan Amerika Serikat selama masa pelatihannya itu.

Pada 27 September 2012, terungkap bahwa Yerin akan debut sebagai bagian dari duo bersama pemenang K-pop Star musim 1 Park Ji-min yang disebut 15&. Pada 7 Oktober, 15& debut dengan single pertama mereka, I Dream, di SBS Inkigayo.

Pada November 2015, diumumkan bahwa Baek Yerin akan menunda ujian masuk kuliahnya dan akan fokus pada karier musiknya. Ia resmi memulai debut sebagai artis solo dengan album mini pertamanya, Frank, dengan single utama berjudul Across the Universe. Mini album tersebut menandai dimulainya kolaborasi jangka panjang Baek Yerin dengan produser Cloud.

Baek Yerin terus tampil dalam lagu-lagu artis populer, dan mulai membawakan lagu-lagu cover dan lagu-lagunya sendiri yang belum dirilis di festival. Pada 2017, Yerin membawakan lagunya yang saat itu belum dirilis Square" di sebuah festival di Sungai Han.

Dengan mengenakan gaun hijau, video yang diambil penggemar itu diunggah ke YouTube dan langsung menjadi topik hangat dan terus mengumpulkan banyak penonton. Lagu tersebut akhirnya dirilis dua tahun kemudian.

Pada 2018, ia membentuk The Volunteers dengan anggota band rock independen Bye Bye Badman, dan merilis EP pertama mereka, rock post-grunge bertajuk Vanity & People. Band rock yang bermarkas di Seoul ini terdiri dari vokalis dan gitaris Yerin, bassist Hyung-seok Koh (Cloud), gitaris Jonny, dan drummer Chi-heon Kim. Seperti sebagian besar karya solo Baek setelah keluar dari JYP, lirik The Volunteer ditulis sepenuhnya dalam bahasa Inggris.

Kemudian pada 2019 duo 15& resmi bubar. Setelah meninggalkan JYP Entertainment pada 2019, Yerin meluncurkan label independennya Blue Vinyldan sejak itu merilis musik sebagai artis solo.

Pada April 2024, para anggota The Volunteers meninggalkan label mereka sebelumnya BLUE VINYL setelah masa kontrak berakhir. Mereka lalu mendirikan label independen bernama peoplelikepeople.

Baca Juga

5 Drama Korea yang Trending pada Awal Oktober 2024

Selama masa berkarirnya, Baek Ye-rin telah memenangkan beberapa penghargaan, yaitu Korean Music Award dengan kategori Album of the Year dan nominasi kategori lagu Our Love is Great (2020), Penghargaan dalam acara Korean Music Award dengan kategori Best Pop Song dengan lagu Maybe It's Not Our Fault(2020), lalu Melon Music Award dengan kategori Best R&B/Soul dengan lagu Square (2017)”.

Beberapa lagu hit yang dimiliki oleh Baek Yerin adalah Bye Bye My BLUE (2016), Square (2017), Maybe It’s Not Our Fault (2019), 0310 (2019), Antifreeze (2021), A Walk (2021), dan L (2024). Yerin pernah menggelar konser solo di Balai Sarbini, Jakarta, pada 23 Mei 2023.

Itulah profil Baek Yerin yang dibicarakan karena menuduh lagu OST Love Next Door, yaituWhat Are We, sebagai plagiat lagunya.

MG/Priscilla Waworuntu

(ita)

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |