Sejumlah 51.108 Anak Yatim di Seluruh Indonesia Dapat Bantuan

3 hours ago 2

Ilustrasi memberdayakan anak yatim.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menyelenggarakan kegiatan Lebaran Yatim Baznas 2025 bertemakan "Tebarkan Kebaikan, Tumbuhkan Keceriaan" dengan menyalurkan bantuan bagi 51.108 anak yatim yang dilakukan oleh Baznas se-Indonesia.

Kegiatan yang diselenggarakan di Gedung Baznas RI, Jakarta Timur, Selasa (8/7), juga turut diikuti secara daring oleh Baznas provinsi/kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

"Jumlah anak yatim mencapai 4,2 juta di Indonesia. Artinya masih ada kesempatan terus-menerus menyantuni anak-anak yatim kita karena jumlahnya masih sangat besar," kata Ketua Baznas RI Noor Achmad melalui keterangan di Jakarta, Rabu.

Noor bersyukur pada tahun ini Baznas dapat memberikan bantuan bagi anak-anak yatim di Indonesia.

"Kami doakan semoga anak-anak yatim yang disantuni kelak menjadi pemimpin masa depan. Insya Allah menjadi pemimpin, ahlul Quran, ahlul ilmi, sehat walafiat dan menjadi pemimpin-pemimpin masa depan," ujarnya.

Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan menyebutkan bantuan yang disalurkan bagi anak yatim berupa santunan berupa perlengkapan sekolah, seperti seragam, tas, sepatu, hingga santunan uang saku.

"Insya Allah gerakan untuk anak yatim ini akan terus berlanjut. Semoga anak-anak yang ada di sini, apa yang dicita-citakan mendapatkan jalan menuju ikhtiarnya," ucap Noor.

Menanggapi hal itu, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kementerian Agama (Kemenag) RI Abu Rokhmad menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersebut.

Ia mengatakan kegiatan santunan seperti ini sangat penting sebagai bentuk kehadiran negara dan masyarakat bagi anak-anak yatim.

Abu Rokhmad juga mengusulkan agar gerakan serupa seperti gerakan orang tua asuh dapat dihidupkan kembali untuk memberikan pendampingan lebih nyata bagi anak-anak yatim di Indonesia.

"Dengan pendampingan yang tepat, mereka akan menjadi generasi emas menuju Indonesia Emas 2045," ucap Abu Rokhmad.

sumber : Antara

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |