Jakarta, CNN Indonesia --
VinFast mengumumkan pembangunan pabrik kendaraan listrik di Subang, Jawa Barat, yang juga menjadi strategi perluasan pasar di Asia Tenggara, sekaligus penguatan kolaborasi industri dengan pemerintah Indonesia.
Menjadikan Indonesia negara kedua setelah Vietnam sebagai basis produksi utama, VinFast pun semakin mantap memperkuat ekspansi di kawasan. Proyek ini juga mendukung rencana Indonesia menghidupkan kembali program mobil nasional dalam tiga tahun mendatang.
VinFast menegaskan, ekspansi ini lebih dari investasi bisnis, melainkan komitmen jangka panjang dalam kontribusi terhadap pengembangan industri otomotif dan energi hijau. Indonesia dinilai sebagai negara dengan potensi besar, yang didukung ketersediaan sumber daya alam dan tenaga kerja muda yang dinamis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
CEO VinFast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto, menyatakan bahwa fasilitas baru ini bukan hanya proyek manufaktur, melainkan simbol kepercayaan dan kolaborasi jangka panjang.
"Kami percaya bahwa inovasi dan ambisi bersama dapat membawa manfaat luas bagi masyarakat. Pabrik ini akan menjadi bukti nyata dari kemitraan VinFast dengan Indonesia dalam membangun masa depan berkelanjutan," kata Kariyanto.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pabrik di Subang ini direncanakan difokuskan sebagai pusat teknologi dan pelatihan tenaga kerja, dengan target menciptakan ribuan lapangan kerja baru. Selain itu, VinFast juga berkomitmen untuk meningkatkan tingkat kandungan lokal, serta berinvestasi dalam pengembangan sumber daya manusia dan komunitas di sekitar lokasi pabrik.
Langkah ekspansi VinFast juga mencakup peluncuran program nasional bertajuk "Your Voice, Our Future" yang mendorong masyarakat Indonesia untuk berpartisipasi langsung dalam pemilihan desain kendaraan listrik yang akan dipasarkan di dalam negeri. Konsumen dapat memilih model, desain eksterior, dan interior dari lini produk VF 5 hingga VF 9, serta mengirimkan ide desain mereka sendiri untuk pengembangan produk.
(Foto: arsip VinFast)
Kariyanto mengatakan, inisiatif ini menjadi wujud penerapan filosofi "customer-centric" VinFast, yang menempatkan suara pelanggan sebagai bagian penting dalam proses inovasi.
"Kami ingin masyarakat Indonesia menjadi arsitek sejati dari masa depan mobil listrik. Setiap ide memiliki nilai yang bisa membawa perubahan," ujarnya.
Hingga kini, VinFast telah memperkenalkan sejumlah model kendaraan listrik di Indonesia, termasuk VF 3, VF 5, VF 6, VF e34, dan VF 7. Seluruh lini produk dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal dengan teknologi modern dan harga kompetitif.
Tak butuh waktu lama, VinFast berhasil memperluas jaringan dealer, layanan purna jual, serta kemitraan pembiayaan dengan lembaga keuangan nasional. Saat ini, perusahaan juga menyiapkan strategi penjualan fleksibel untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia.
Melalui beragam strategi yang dirancang dengan cermat, VinFast memperkuat posisinya sebagai produsen kendaraan listrik berbasis ASEAN dengan mengusung semangat kolaborasi dan kemandirian energi kawasan. Langkah ekspansi industri, investasi manusia, dan partisipasi publik menjadi penegasan ambisi VinFast untuk menjadikan Asia Tenggara sebagai pemain penting dalam transisi menuju mobilitas hijau global.
(rea/rir)

3 hours ago
1
















































