8000 Hoki Online Agen situs Slots Gacor Thailand Terbaik Mudah Menang Banyak
hokikilat.com List Agen server Slot Gacor Malaysia Terkini Pasti Lancar Menang Full Setiap Hari
1000hoki Data Login website Slots Maxwin Japan Terpercaya Sering Scatter Full Non Stop
5000hoki.com Akun server Slots Maxwin Cambodia Terbaik Sering Lancar Win Terus
7000 hoki List Situs web Slot Maxwin Philippines Terbaik Gampang Jackpot Full Terus
9000hoki List ID situs Slot Maxwin China Terkini Sering Lancar Menang Full Banyak
List Login games Slot Gacor Myanmar Terbaik Mudah Lancar Scatter Setiap Hari
Idagent138 login Id Slot Maxwin Terbaik
Luckygaming138 login Slot Gacor Online
Adugaming login Akun Slot Maxwin Online
kiss69 Akun Slot Maxwin Terbaik
Agent188 Daftar Id Slot Anti Rungkat Online
Moto128 login Slot Maxwin
Betplay138 Daftar Slot Game Terpercaya
Letsbet77 Slot Anti Rungkad Terbaik
Portbet88 login Id Slot Online
Jfgaming168 Slot Anti Rungkad
Mg138 login Slot Terbaik
Adagaming168 Daftar Slot Gacor Terpercaya
Kingbet189 Daftar Akun Slot Gacor Terpercaya
Summer138 Id Slot Maxwin Online
Evorabid77 login Akun Slot Gacor Terpercaya
CNN Indonesia
Rabu, 19 Mar 2025 15:39 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Wali Kota Istanbul Ekrem Imamoglu ditangkap kepolisian Turki di rumahnya pada Rabu (19/3) waktu setempat.
Imamoglu merupakan rival politik Presiden Recep Tayyip Erdogan di partai oposisi Turki Partai Rakyat Republik (Republican People's Party/CHP).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia ditangkap atas tuduhan korupsi hingga kasus pemalsuan ijazah di Universitas Istanbul.
Penangkapan Imamoglu menambah rangkaian kriminalisasi terhadap para tokoh politik dari pihak oposisi. Ia disebut-sebut tokoh paling populer untuk bersaing di bursa calon presiden Turki pada pemilu 2028, dilansir dari Reuters.
Imamoglu ditangkap tepat sehari sebelum gelaran pemungutan suara CHP untuk mengusung kandidat calon presiden yang akan maju pada pemilu Turki.
Tindakan penangkapan terhadap Imamoglu pun memicu kecaman dan kritikan dari sejumlah pihak di Turki karena dianggap sarat muatan politis.
Pemerintah Erdogan kemudian membantah tudingan tersebut. Ankara menegaskan bahwa proses tuntutan hingga putusan dari peradilan dilakukan secara independen.
Sejumlah aparat kepolisian sebelumnya mengepung rumah Imamoglu menggunakan mengenakan peralatan lengkap untuk prosedur antihuru-hara.
Kantor berita Turki Anadolu Agency melaporkan, belasan mobil kepolisian juga berjajar di luar rumah Imamoglu.
Sebelumnya, pihak berwenang Turki memerintahkan penangkapan terhadap Imamoglu di antara 100 orang yang sudah jadi incaran jaksa penuntut umum, seperti dikutip dari CNN.
(bac)