14 Manfaat Makan Pepaya Setiap Hari Saat Perut Kosong

2 hours ago 2

Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Pepaya, buah tropis yang mudah dijumpai di Indonesia, ternyata menyimpan segudang manfaat jika dikonsumsi secara rutin. Tak hanya sekadar lezat dan menyegarkan, pepaya kaya akan vitamin, mineral, antioksidan, serta serat yang sangat dibutuhkan tubuh. Namun, tahukah Anda bahwa makan pepaya di pagi hari, saat perut masih kosong, bisa memberikan manfaat yang jauh lebih besar?

Melansir dari Healthline dan berbagai sumber kesehatan terpercaya lainnya, berikut ini adalah penjelasan lengkap mengenai apa saja yang akan terjadi pada tubuh Anda jika mengonsumsi pepaya setiap hari, terutama di pagi hari sebelum makan apa pun.

1. Detoks Alami untuk Hati

Pepaya mengandung enzim papain yang terkenal bermanfaat untuk pencernaan. Tapi tak banyak yang tahu, buah ini juga mengandung chymopapain, enzim penting yang membantu mendukung proses detoksifikasi hati. Menurut ahli gizi, waktu terbaik untuk mendukung kerja hati adalah di pagi hari, ketika tubuh secara alami sedang melakukan proses pembersihan. Makan pepaya saat perut kosong membantu memaksimalkan proses ini secara alami, tanpa perlu suplemen tambahan.

2. Membersihkan Usus Secara Lembut dan Cegah Perut Kembung

Pepaya memang tinggi serat, tapi efek "membersihkannya" lebih dari sekadar itu. Kandungan serat larut dan tidak larut dalam pepaya bekerja sama dengan baik. Serat larut memberi makan bakteri baik di usus, sedangkan serat tidak larut membantu mendorong limbah keluar dari tubuh. Jika dikonsumsi di pagi hari sebelum makanan lain, pepaya bertindak seperti "sapu lembut" bagi usus, mencegah rasa kembung dan lesu setelah sarapan.

3. Menyeimbangkan Gula Darah secara Alami

Dengan indeks glikemik sekitar 60, pepaya melepaskan gula secara perlahan ke dalam aliran darah. Saat dimakan tanpa campuran makanan lain-terutama lemak atau karbohidrat olahan-buah ini tidak memicu lonjakan gula darah yang tajam. Ini membuat energi Anda tetap stabil dan mendukung sensitivitas insulin sepanjang hari.

4. Menetralkan Asam Lambung dan Siapkan Perut untuk Makanan Lain

Meski memiliki rasa yang sedikit asam, pepaya sebenarnya bersifat alkaline-forming ketika dicerna. Artinya, pepaya membantu menetralkan kelebihan asam di lambung. Bagi Anda yang sering bangun pagi dengan keluhan maag, asam lambung naik, atau sensasi panas di ulu hati, makan pepaya bisa membantu menyeimbangkan pH lambung dan mengurangi peradangan pada dinding usus.

5. Kulit Lebih Sehat dan Awet Muda

Vitamin C dan likopen dalam pepaya terbukti mampu merangsang produksi kolagen secara alami. Jika dikonsumsi saat perut kosong, tubuh lebih maksimal menyerap nutrisi ini. Dampaknya? Kulit menjadi lebih kencang, elastis, dan tampak bercahaya dari dalam. The Health Site menyebut, mengonsumsi pepaya setiap pagi bahkan bisa membantu memperlambat tanda-tanda penuaan dini.

6. Menjaga Kesehatan Mata

Pepaya juga mengandung beta-karoten, vitamin C, dan vitamin E yang sangat baik untuk kesehatan mata. Kombinasi nutrisi ini berperan penting dalam mencegah degenerasi makula, mempertahankan ketajaman penglihatan, serta melindungi mata dari radikal bebas dan penuaan.

Jika Anda sedang berjuang menurunkan berat badan, memulai hari dengan pepaya bisa menjadi langkah cerdas. Buah ini rendah kalori, tinggi air, dan mengandung serat yang membuat Anda kenyang lebih lama. Ditambah, enzim papain membantu tubuh mencerna protein lebih baik, sehingga meningkatkan metabolisme secara alami.

8. Meningkatkan Sistem Imun Tubuh

Vitamin C dalam pepaya membantu memperkuat daya tahan tubuh. Dalam satu porsi pepaya ukuran sedang, kandungan vitamin C-nya bisa mencukupi lebih dari 100% kebutuhan harian. Efeknya, tubuh lebih tahan terhadap infeksi, mempercepat pemulihan, dan mencegah peradangan kronis.

9. Menjaga Kesehatan Jantung

Likopen dalam pepaya juga terbukti bermanfaat bagi kesehatan jantung. Senyawa ini membantu mengurangi peradangan dan menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Dengan mengonsumsi pepaya secara rutin, risiko terkena penyakit jantung dapat ditekan.

10. Menyeimbangkan Hormon di Pagi Hari

Pepaya mengandung folat, vitamin E, serta mineral seperti zinc yang mendukung produksi hormon dalam tubuh. Di pagi hari, tubuh sedang menyeimbangkan hormon stres seperti kortisol dan hormon reproduksi. Konsumsi pepaya saat itu membantu menjaga keseimbangan hormon secara alami, tanpa efek samping.

11. Mengurangi Peradangan Sendi dan Nyeri Kronis

Kandungan flavonoid dan chymopapain dalam pepaya terbukti mampu menurunkan penanda peradangan seperti CRP (C-reactive protein). Jika Anda memiliki masalah sendi atau sering mengalami nyeri otot setelah duduk lama, rutin makan pepaya di pagi hari dapat membantu tubuh lebih tahan terhadap pemicu peradangan.

12. Membantu Penyerapan Zat Besi

Meskipun pepaya tidak mengandung zat besi, kandungan vitamin C-nya sangat tinggi, sehingga sangat efektif membantu tubuh menyerap zat besi dari makanan lain seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, atau sereal. Bagi Anda yang memiliki masalah anemia atau cepat lelah, makan pepaya sebelum sarapan kaya zat besi bisa sangat membantu.

13. Memperlancar Aliran Getah Bening

Pepaya mengandung enzim yang bisa mengaktifkan sistem limfatik, yaitu sistem pembuangan racun alami tubuh. Jika aliran limfa lambat, tubuh bisa mengalami penumpukan cairan, kelelahan, bahkan sakit kepala. Konsumsi pepaya di pagi hari membantu "membangunkan" sistem ini secara lembut.

14. Membentuk Pola Makan yang Lebih Sehat Sepanjang Hari

Makan pepaya sebagai makanan pertama di pagi hari juga punya dampak psikologis. Penelitian menunjukkan bahwa memulai hari dengan makanan sehat bisa memengaruhi pilihan makanan Anda sepanjang hari. Jadi, dengan memulai pagi dengan pepaya, otak Anda cenderung memilih makanan yang lebih bersih dan sehat setelahnya.


(dag/dag)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jangan Coba-Coba Makan Ini Bareng Pepaya

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |