16 hours ago
3
Jakarta, CNN Indonesia --
Negara-negara anggota Uni Eropa mendukung usulan untuk membatasi partisipasi pemasok perangkat medis dari China dalam skema tender publik.
Dukungan ini disampaikan setelah diketahui bahwa sejumlah perusahaan Uni Eropa tidak diberi akses yang adil untuk mendapatkan tender publik di China, kata para diplomat UE.
Mengutip dari Reuters Jumat (6/6), langkah-langkah yang diusulkan Komisi Eropa akan menjadi yang pertama di bawah Instrumen Pengadaan Internasional UE, yang dirancang untuk memastikan timbal balik yang adil, setelah Komisi meluncurkan penyelidikan pada April 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di bawah instrumen tersebut, eksekutif UE dapat mengecualikan penawar asal China dari tender pengadaan publik UE yang lebih besar atau melampirkan skor penalti pada tawaran mereka selama lima tahun untuk mengatasi diskriminasi.
Komisi Eropa mengonfirmasi bahwa mereka mengajukan proposal kepada para anggota UE pada Senin lalu, tetapi mengatakan tidak dapat mengungkapkan hasil pemungutan suara, isi proposal, atau langkah selanjutnya.
Di bawah hukum UE, tindakan apa pun harus "proporsional."
Ketegangan China dan UE
Komisi Eropa sebelumnya mengaku telah menemukan "bukti jelas" bahwa China lebih menyukai perangkat buatan dalam negeri untuk rumah sakit, dan persyaratan tendernya menyebabkan tawaran yang sangat rendah yang tidak dapat diambil oleh perusahaan yang berorientasi pada laba.
Pembatasan baru tersebut kemungkinan akan meningkatkan ketegangan yang dipicu oleh tarif UE atas kendaraan listrik buatan China dan tindakan Negeri Tirai Bambu terhadap minuman keras dari kawasan UE.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada Selasa lalu, Kementerian Perdagangan China menggambarkan rencana UE sebagai "proteksionis," mendesak UE untuk bersikap adil dan transparan. Kemendag China juga mendorong kedua belah pihak untuk menyelesaikan perbedaan melalui kerja sama dan dialog.
China dengan tegas menentang tindakan "diskriminatif" UE yang merugikan perusahaan China dengan menggunakan "alat sepihak untuk mengganggu persaingan adil dan membangun hambatan perdagangan baru," kata pihak kementerian.
"Kami akan mencermati tindakan UE selanjutnya, dan akan mengambil tindakan untuk secara tegas melindungi kepentingan sah perusahaan China," lanjut kementerian tersebut.
Komisaris Perdagangan UE Maros Sefcovic telah bertemu Menteri Perdagangan China Wang Wentao di Paris pada lalu Selasa, menurut agenda Sefcovic.
Pembatasan perangkat impor
Kamar Dagang China untuk UE menyatakan "kekecewaan mendalam" tentang keputusan tersebut, yang menurutnya gagal mengakui akses signifikan yang dinikmati perusahaan perangkat medis Eropa di China.
"Pada saat perdagangan global menghadapi ketidakpastian yang cukup besar, dan negara-negara tertentu menggunakan tindakan tarif sepihak yang mengganggu tatanan pasar global, China dan UE harus bersama-sama menegakkan perdagangan bebas," tegasnya..
Investigasi dari Komisi Eropa yang diterbitkan pada Januari lalu menemukan 87 persen dari sampel tender publik China berisi pembatasan langsung dan tidak langsung pada perangkat impor. Dikatakan juga larangan eksplisit pada perangkat impor dalam tender China meningkat dari tahun 2022 hingga 2024.
Berbagai pembatasan ini sebagian besar ditujukan pada perangkat medis terkait telinga, hidung, dan tenggorokan, seperti yang digunakan untuk membersihkan saluran udara, perangkat diagnostik umum, dan pencitraan diagnostik.
(tim/dna)
