Bentrok Militer Pakistan vs Afghanistan Memanas, Puluhan Tewas

3 hours ago 1

CNN Indonesia

Rabu, 15 Okt 2025 19:15 WIB

Bentrokan militer Pakistan dan Afghanistan di perbatasan kembali memanas pada Rabu (15/10), puluhan tewas ratusan luka-luka. Konflik di perbatasan Afghanistan dan Pakistan kembali memanas, puluhan orang di kedua pihak tewas. Foto: REUTERS/Stringer

Jakarta, CNN Indonesia --

Bentrokan militer Pakistan dan Afghanistan di perbatasan kedua negara telah menewaskan puluhan orang dan melukai ratusan orang lainnya hingga Rabu (15/10).

Konflik yang dimulai sejak akhir pekan lalu itu kembali memanas pada Selasa (14/10) malam waktu setempat di distrik Spin Boldak di tenggara Afghanistan, dan distrik Chaman di Pakistan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah Afghanistan yang dikuasai Taliban menuduh Pakistan memicu konflik di perbatasan setelah menembakkan "senjata ringan dan berat" ke wilayah Afghanistan. Penembakan itu menewaskan 12 warga sipil dan melukai lebih dari 100 orang.

Juru bicara pemerintah Afghanistan, Zabihullah Mujahid, mengatakan pihaknya membalas tembakan itu hingga menewaskan sejumlah besar tentara Pakistan, menyita senjata dan tank, serta menghancurkan instalasi militer Pakistan.

Sebaliknya Pakistan menyalahkan Afghanistan atas penembakan pertama di sebuah pos militer dan daerah-daerah lain di dekat perbatasan, yang menyebabkan bentrok dan melukai empat warga sipil.

Pakistan juga mengeklaim militernya "efektif menangis" serangan Afghanistan, menewaskan 15 hingga 20 anggota mereka, dan melukai korban lainnya.

"Tuduhan bahwa serangan itu diprakarsai oleh Pakistan adalah kebohongan yang keterlaluan dan terang-terangan, sama seperti klaim perebutan pos dan peralatan militer Pakistan," demikian pernyataan militer Pakistan, dilansir Al Jazeera.

Ketegangan antara Afghanistan dan Pakistan meningkat sejak Sabtu (11/10), ketika kedua belah pihak saling tembak di beberapa wilayah perbatasan.

Meski bentrokan sempat terhenti pada Minggu (12/10) setelah adanya permohonan dari Arab Saudi dan Qatar, namun sebagian besar penyeberangan di perbatasan kedua negara tetap ditutup.

Akhir pekan lalu, Afghanistan menegaskan serangan itu adalah pembalasan atas pelanggaran berulang yang dilakukan Pakistan di wilayah Afghanistan.

Sementara Pakistan menuduh Afghanistan menyembunyikan milisi Taliban yang bersekutu dengan Taliban Pakistan atau yang dikenal dengan akronim TTP, yang dituduh terlibat sejumlah serangan mematikan.

(dna)

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |