REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Perusahaan otomotif asal China Chery memperluas jaringan mobil hybrid di Kota Bandung dengan meluncurkan tipe Tiggo 8 CSH yang dibanderol Rp 501 juta. SUV tujuh penumpang ini merupakan tipe mobil hybrid super ramah lingkungan.
Branch Manager Chery Inti Bandung Fanji A Satriano mengatakan, perusahaan memilih meluncurkan Tiggo 8 CSH di Kota Bandung karena dikenal sebagai kota dengan mobilitas yang tinggi. Selain itu, Kota Bandung dikenal dengan kreativitas masyarakat.
"Rangkaian regional launching Tiggo 8 CSH di Kota Bandung bagian dari ekspansi strategis Chery," kata dia dalam sesi konferensi pers di Kota Bandung, Senin (26/5/2025).
Fanji melanjutkan, beberapa keunggulan dari SUV tersebut yaitu harga dibanderol Rp 501 juta untuk 1.000 konsumen pertama di Bandung. Ia menyebut SUV generasi kelima dari Chery ini ramah lingkungan dan irit dengan perbandingan 76 kilometer untuk satu kilometer bahan bakar mesin (BBM).
Ia melanjutkan pihaknya juga memberikan garansi mesin dan baterai selama 10 tahun dan garansi kendaraan 6 tahun. Fanji mengapresiasi masyarakat Indonesia yang sejak kemunculan Tiggo 8 CSH terdapat pemesanan 500 unit.
"Tiggo 8 CSH jadi jawaban bagi masyarakat Bandung, tidak hanya stylish dan nyaman tapi juga punya efisiensi bahan bakar, ramah lingkungan, dan teknologi," kata dia.
Ia menyebut terdapat kursi pijat di dalam SUV tersebut. Cherry Tiggo 8 CSH membawa teknologi Chery super hybrid generasi kelima yang mengintegrasikan Dedicated Hybrid Engine (DHE) 1.5L turbo ACTECO dengan tenaga 143 PS dan torsi 215 Nm, motor listrik 204 PS dengan torsi 310 Nm, serta Dedicated Hybrid Transmission (DHT) dan Dedicated Hybrid Battery (DHB).
Kombinasi ini memungkinkan konsumsi bahan bakar mencapai lebih dari 76 km/liter (SOC battery 100% - 25 persen) berdasarkan standar NEDC (Ministry of Industry and Information Technology (MIIT) of China which adopts the NEDC standard), efisiensi termal mesin hingga 44,5 persen, serta efisiensi mekanikal transmisi 98,5 persen.
Keunggulan lainnya termasuk performa akselerasi 0–100 km/jam dalam waktu 8,5 detik dan teknologi transmisi 1DHT Super Electric Hybrid yang menghadirkan perpindahan daya halus tanpa jeda. Teknologi ini menjadi jawaban atas tantangan kendaraan listrik murni yang masih terbatas oleh infrastruktur pengisian daya dan jarak tempuh.