DJI Tuduh AS Tanpa Malu Jiplak Teknologi Drone Militer China

3 weeks ago 9

Selasa, 22 Oktober 2024 - 10:30 WIB

loading...

DJI Tuduh AS Tanpa Malu...

Drone Militer China. FOTO/ SCMP

BEIJING - DJI perusahaan drone menggugat Departemen Pertahanan Amerika Serikat, karena memasukkan perusahaan tersebut ke dalam daftar yang melabelinya sebagai perusahaan milik militer China.

Baca Juga

Spesifikasi Inokhodets, Drone Tempur Rusia dengan Kemampuan Mengerikan

DJI sendiri menyatakan telah mencoba menghubungi Amerika Serikat terkait masalah ini selama lebih dari 16 bulan, namun tidak berhasil.

Karena tidak ada alternatif lain, kini DJI mengajukan gugatan dan membawa permasalahan tersebut ke Pengadilan Federal.

DJI sendiri menegaskan bahwa mereka tidak dimiliki atau dikendalikan oleh militer Tiongkok, dan pelabelan ini berdampak pada bisnis mereka.

DJI sebelumnya masuk dalam daftar tersebut pada tahun 2022, sehingga membuat berbagai perusahaan dan organisasi AS tidak dapat bekerja sama atau bertransaksi dengan perusahaan yang ada dalam daftar tersebut.

China sendiri memiliki rencana yang tengah dijalankan. Negara tersebut merupakan produsen drone komersial terbesar di dunia.

Dalam sebuah pengarahan menyusul pernyataan Paparo kepada the Post, Beijing memperingatkan Washington bahwa mereka tengah melakukan perbuatan yang berisiko.

“Mereka yang berteriak untuk mengubah negara lain menjadi neraka haruslah menjadi pihak bersiap untuk terbakar di neraka,” ujar Kolonel Senior Wu Qian, juru bicara Kementerian Pertahanan China seperti dilansir dari SCMP.

“Tentara Pembebasan Rakyat [China] mampu melawan dan memenangkan dengan menggagalkan intervensi eksternal dan menjaga kedaulatan nasional dan integritas wilayah kami. Kami tidak mempan dengan ancaman dan intimidasi,” tambah Wu.

Upaya China untuk mengembangkan penggunaan drone telah diperkuat oleh komitmen Xi Jinping pada pengembangan teknologi dan modernisasi di sektor militer, ungkap para analis.

(wbs)

Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

Follow

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

Baca Berita Terkait Lainnya

DJI Tuduh AS Tanpa Malu...

30 menit yang lalu

Kecerdasan Buatan Apple...

3 jam yang lalu

Manfaatkan AI dan Big...

12 jam yang lalu

Serahkan Jabatan Menteri...

19 jam yang lalu

Ini Alasan Kementerian...

20 jam yang lalu

Meutya Hafid Resmi Jadi...

20 jam yang lalu

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |