Bea Cukai memberikan kemudahan bagi pelaku industri yang serius mendorong ekspor.
REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- PT Sport Glove Indonesia (SGI), perusahaan penerima fasilitas kawasan berikat yang berada di bawah pengawasan Bea Cukai Yogyakarta, kembali mencatatkan langkah penting dalam penguatan ekspor nasional.
Langkah tersebut dilakukan dengan melepas produk sarung tangan olahraga ke berbagai negara, seperti Amerika Serikat, Jerman, Jepang, serta negara-negara di kawasan Asia Tenggara, Jumat (23/5/2025) di pabrik PT SGI, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Turut hadir dalam acara pelepasan ekspor tersebut, Menteri Perdagangan Budi Santoso yang memberikan apresiasi atas konsistensi PT SGI dalam menembus pasar internasional.
“Kami bangga produk buatan anak bangsa seperti yang dihasilkan PT SGI mampu diterima di pasar dunia. Ini adalah bukti nyata industri lokal Indonesia mampu bersaing dari sisi kualitas maupun skala,” ujarnya.
Apresiasi serupa disampaikan Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta, Tedy Himawan. "Dengan pelepasan ekspor ini, PT SGI menegaskan komitmennya terus mendorong ekspor nonmigas dan memperkuat industri dalam negeri agar semakin kompetitif di pasar global," katanya dalam keterangan yang dikutip Senin (2/6/2025).
Ekspor PT SGI kali ini mencakup pengiriman produk-produk sarung tangan olahraga berkualitas tinggi yang diproduksi untuk berbagai merek ternama dunia, seperti Nike dan FOX.
Ekspor ini diharapkan memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain penting dalam rantai pasok industri olahraga global. Bea Cukai berkomitmen memberikan kemudahan dan kepastian layanan bagi pelaku industri yang serius mendorong ekspor.
Fasilitas kawasan berikat adalah salah satu instrumen strategis untuk mencapai tujuan tersebut.