CNN Indonesia
Jumat, 26 Des 2025 23:30 WIB
Menpora menyiapkan tiga kelas atlet kontingen Indonesia dalam ajang internasional. (ANTARA Foto/Nova Wahyudi)
Jakarta, CNN Indonesia --
Menpora Erick Thohir mengaku sedang menyiapkan tiga skema pengiriman atlet Indonesia dalam ajang internasional mulai Asian Games 2026.
Erick mengatakan akan ada semacam kelas untuk pembagian atlet. Kelas tersebut yakni super elit, elit, dan potensial. Ketiga kelas ini yang diprioritaskan untuk ajang multi cabang.
Lewat skema ini Erick berharap keseimbangan tercipta. Selain memburu medali, Kemenpora juga ingin menerapkan strategi regenerasi kepada para atlet-atlet di masing-masing cabang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami di Kemenpora juga mulai mempolakan pengiriman atlet ke depan [multi cabang]. Tidak hanya super elit, elit, dan masa depan," kata Erick pada Selasa (23/12).
"Ya, kami enggak mau dibilang pengiriman atlet ini [ke dalam ajang multi cabang] coba-coba," kata mantan Presiden Klub Inter Milan ini dilansir dari Antara, Jumat (26/12).
Nantinya, kata Erick, setiap pengiriman kontingen tim Merah Putih ke ajang internasional akan semakin dimudahkan dengan sistem yang akan diaplikasikan tersebut.
"Jadi, regenerasi itu harus ada tetapi pemikirannya itu bahwa kami tidak mengirim lagi atlet coba-coba. Kami mengirim atlet yang terbaik dan targetnya emas," ungkap Erick.
Setelah meraih 333 medali, terdiri dari 91 emas, 111 perak, dan 131 perunggu dalam SEA Games 2025, Kemenpora kini tengah menyiapkan atlet untuk Asian Games 2026.
Dengan proses regenerasi dan pencapaian yang bersejarah dengan mengamankan peringkat kedua SEA Games 2025, Kemenpora optimistis bisa menatap Asian Games 2026.
(abs)

3 hours ago
3
















































