Sejumlah korban ledakan di SMA 72 menjalani perawatan di Instalasi Gawat Darurat RS Islam Cempaka Putih, Jakarta, Jumat (7/11/2025). Sebanyak 27 korban ledakan di SMA 72 menjalani perawatan di RS Islam Cempaka Putih, Jakarta.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tiga hari pascainsiden ledakan yang mengguncang SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta, pada Jumat (7/11/2025), penanganan medis terhadap para korban masih terus dilakukan secara intensif. Hingga Senin siang (10/11/2025), Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) Cempaka Putih Jakarta Pusat masih merawat sebanyak 13 korban ledakan tersebut.
Jumlah ini merupakan bagian dari total 49 korban yang sebelumnya telah ditangani oleh RSIJ Cempaka Putih sejak hari pertama kejadian. Mayoritas korban telah diizinkan pulang setelah mendapatkan penanganan awal dan kondisi mereka membaik.
"Kami konfirmasi saat ini yang masih dirawat jumlahnya adalah 13 orang," kata Direktur Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) Cempaka Putih Jakarta Pusat Pradono Handojo di Jakarta, Senin (10/11/2025).
Menurut dia, dari jumlah 13 korban ledakan yang terjadi di SMAN Jakarta pada Jumat (7/11/2025), dua orang di antaranya masih di rawat di ruang "intensive care" karena kondisi yang mengharuskan mereka dapat perawatan di sana.
Intensive care adalah perawatan medis khusus untuk pasien kritis atau sakit parah yang memerlukan pengawasan ketat dan peralatan canggih untuk menunjang fungsi vital. Untuk sebelas korban lainnya, kata dia, dirawat di kamar rawat inap dan kondisi mereka sudah semakin membaik dari awal kedatangan ke rumah sakit.
"Yang sebelas orang itu dirawat inap biasa. Sedangkan yang dua orang ini, satu di intensive care unit (ICU) dan satu di high care unit (HCU)," ujarnya.
Pradono mengatakan, dari awal kejadian hingga Senin siang RSIJ Cempaka Putih telah menerima sebanyak 49 orang dan tinggal 13 orang yang masih di rawat. Dari 13 orang yang masih dirawat itu, satu di antaranya berusia di atas 18 tahun dan yang bersangkutan merupakan pedagang di kantin sekolah.
"Yang di atas 18 tahun ada satu yaitu pekerja di kantin sekolah," ujarnya.
27 siswa SMA 72 korban ledakan menjalani perawatan di Instalasi Gawat Darurat RS Islam Cempaka Putih, Jakarta.

2 hours ago
2












































