Ini Strategi Keuangan Cerdas, Kunci Ketahanan Finansial Keluarga

4 hours ago 2

Ketidakpastian ekonomi global membuat banyak keluarga kesulitan merencanakan keuangan jangka panjang. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketidakpastian ekonomi global membuat banyak keluarga kesulitan merencanakan keuangan jangka panjang. Literasi finansial dan kemampuan menyusun strategi pengelolaan kekayaan kini menjadi kunci agar aset tetap terjaga dan memberi manfaat nyata bagi kehidupan sehari-hari.

“Di tengah ketidakpastian ekonomi global, wawasan yang luas dapat memperkuat literasi keuangan dan mendukung penyusunan strategi pengelolaan kekayaan jangka panjang sebagai kunci ketahanan finansial keluarga,” ujar Presiden Direktur BCA, Hendra Lembong, dikutip Kamis (16/10/2025).

Oleh karena itu, Wealth Summit BCA 2025 hadir sebagai wadah edukasi yang memberi kesempatan masyarakat belajar langsung dari pakar keuangan, hukum waris, hingga kesehatan. Melalui sesi konsultasi dan diskusi interaktif, peserta dapat merancang investasi, perencanaan warisan, serta gaya hidup sehat sehingga literasi finansial menjadi praktik nyata, bukan sekadar teori.

Data ekonomi Indonesia menunjukkan kondisi relatif stabil di tengah ketidakpastian global. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut, pertumbuhan ekonomi kuartal II 2025 mencapai 5,12 persen, IHSG berada di level tertinggi, inflasi terkendali di 2,65 persen, dan tingkat pengangguran tercatat 4,76 persen. Realisasi investasi semester I 2025 mencapai Rp 942,9 triliun atau tumbuh 13,6 persen dibanding tahun sebelumnya.

Sebelumnya, Chief Economist Permata Bank, Josua Pardede, menekankan konsumsi rumah tangga yang mencapai 55 persen PDB menjadi penyangga pertumbuhan ekonomi Indonesia. “Investor di Indonesia perlu menjaga keseimbangan portofolio dengan mengombinasikan aset berisiko dan aset aman,” ujar Josua.

Pendekatan ini menegaskan bahwa literasi keuangan bukan hanya soal menabung atau berinvestasi, melainkan kemampuan merancang strategi finansial yang berdampak langsung bagi kesejahteraan keluarga dan generasi berikutnya. Dengan pemahaman tersebut, masyarakat diharapkan lebih siap menghadapi risiko ekonomi sekaligus memaksimalkan peluang pertumbuhan aset.

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |