
Warga berswafoto kawasan Blok M usai direvitalisasi di Jakarta, Senin (2/6/2025). Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung resmi membuka kawasan Blok M usai direvitalisasi sekaligus mengganti nama menjadi Blok M Hub yang menandai wajah baru kawasan tersebut. Keberadaan Blok M Hub diharapkan menjadi ruang kreatif yang inklusif, kolaboratif serta bebas dari aktivitas pungutan liar. Revitalisasi tersebut meliputi penataan area trotoar, bangunan penghubung antara terminal Transjakarta Blok M, Stasiun MRT Blok M BCA dan pusat perbelanjaan. Selain itu, kawasan tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas toilet umum, zona kuliner serta dihiasi ornamen khas betawi dan beragam simbol negara-negara ASEAN, mengingat, kawasan Blok M akan dijadikan pusat aktivitas ASEAN. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga berjalan di bangunan penghubung menuju terminal Transjakarta Blok M usai direvitalisasi di Jakarta, Senin (2/6/2025). Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung resmi membuka kawasan Blok M usai direvitalisasi sekaligus mengganti nama menjadi Blok M Hub yang menandai wajah baru kawasan tersebut. Keberadaan Blok M Hub diharapkan menjadi ruang kreatif yang inklusif, kolaboratif serta bebas dari aktivitas pungutan liar. Revitalisasi tersebut meliputi penataan area trotoar, bangunan penghubung antara terminal Transjakarta Blok M, Stasiun MRT Blok M BCA dan pusat perbelanjaan. Selain itu, kawasan tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas toilet umum, zona kuliner serta dihiasi ornamen khas betawi dan beragam simbol negara-negara ASEAN, mengingat, kawasan Blok M akan dijadikan pusat aktivitas ASEAN. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Suasana kawasan Blok M usai direvitalisasi di Jakarta, Senin (2/6/2025). Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung resmi membuka kawasan Blok M usai direvitalisasi sekaligus mengganti nama menjadi Blok M Hub yang menandai wajah baru kawasan tersebut. Keberadaan Blok M Hub diharapkan menjadi ruang kreatif yang inklusif, kolaboratif serta bebas dari aktivitas pungutan liar. Revitalisasi tersebut meliputi penataan area trotoar, bangunan penghubung antara terminal Transjakarta Blok M, Stasiun MRT Blok M BCA dan pusat perbelanjaan. Selain itu, kawasan tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas toilet umum, zona kuliner serta dihiasi ornamen khas betawi dan beragam simbol negara-negara ASEAN, mengingat, kawasan Blok M akan dijadikan pusat aktivitas ASEAN. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga bervelanja di zona kuliner kawasan Blok M usai direvitalisasi di Jakarta, Senin (2/6/2025). Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung resmi membuka kawasan Blok M usai direvitalisasi sekaligus mengganti nama menjadi Blok M Hub yang menandai wajah baru kawasan tersebut. Keberadaan Blok M Hub diharapkan menjadi ruang kreatif yang inklusif, kolaboratif serta bebas dari aktivitas pungutan liar. Revitalisasi tersebut meliputi penataan area trotoar, bangunan penghubung antara terminal Transjakarta Blok M, Stasiun MRT Blok M BCA dan pusat perbelanjaan. Selain itu, kawasan tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas toilet umum, zona kuliner serta dihiasi ornamen khas betawi dan beragam simbol negara-negara ASEAN, mengingat, kawasan Blok M akan dijadikan pusat aktivitas ASEAN. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Suasana kawasan Blok M usai direvitalisasi di Jakarta, Senin (2/6/2025). Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung resmi membuka kawasan Blok M usai direvitalisasi sekaligus mengganti nama menjadi Blok M Hub yang menandai wajah baru kawasan tersebut. Keberadaan Blok M Hub diharapkan menjadi ruang kreatif yang inklusif, kolaboratif serta bebas dari aktivitas pungutan liar. Revitalisasi tersebut meliputi penataan area trotoar, bangunan penghubung antara terminal Transjakarta Blok M, Stasiun MRT Blok M BCA dan pusat perbelanjaan. Selain itu, kawasan tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas toilet umum, zona kuliner serta dihiasi ornamen khas betawi dan beragam simbol negara-negara ASEAN, mengingat, kawasan Blok M akan dijadikan pusat aktivitas ASEAN. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Suasana kawasan Blok M usai direvitalisasi di Jakarta, Senin (2/6/2025). Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung resmi membuka kawasan Blok M usai direvitalisasi sekaligus mengganti nama menjadi Blok M Hub yang menandai wajah baru kawasan tersebut. Keberadaan Blok M Hub diharapkan menjadi ruang kreatif yang inklusif, kolaboratif serta bebas dari aktivitas pungutan liar. Revitalisasi tersebut meliputi penataan area trotoar, bangunan penghubung antara terminal Transjakarta Blok M, Stasiun MRT Blok M BCA dan pusat perbelanjaan. Selain itu, kawasan tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas toilet umum, zona kuliner serta dihiasi ornamen khas betawi dan beragam simbol negara-negara ASEAN, mengingat, kawasan Blok M akan dijadikan pusat aktivitas ASEAN. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Suasana kawasan Blok M usai direvitalisasi di Jakarta, Senin (2/6/2025). Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung resmi membuka kawasan Blok M usai direvitalisasi sekaligus mengganti nama menjadi Blok M Hub yang menandai wajah baru kawasan tersebut. Keberadaan Blok M Hub diharapkan menjadi ruang kreatif yang inklusif, kolaboratif serta bebas dari aktivitas pungutan liar. Revitalisasi tersebut meliputi penataan area trotoar, bangunan penghubung antara terminal Transjakarta Blok M, Stasiun MRT Blok M BCA dan pusat perbelanjaan. Selain itu, kawasan tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas toilet umum, zona kuliner serta dihiasi ornamen khas betawi dan beragam simbol negara-negara ASEAN, mengingat, kawasan Blok M akan dijadikan pusat aktivitas ASEAN. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Suasana kawasan Blok M usai direvitalisasi di Jakarta, Senin (2/6/2025). Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung resmi membuka kawasan Blok M usai direvitalisasi sekaligus mengganti nama menjadi Blok M Hub yang menandai wajah baru kawasan tersebut. Keberadaan Blok M Hub diharapkan menjadi ruang kreatif yang inklusif, kolaboratif serta bebas dari aktivitas pungutan liar. Revitalisasi tersebut meliputi penataan area trotoar, bangunan penghubung antara terminal Transjakarta Blok M, Stasiun MRT Blok M BCA dan pusat perbelanjaan. Selain itu, kawasan tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas toilet umum, zona kuliner serta dihiasi ornamen khas betawi dan beragam simbol negara-negara ASEAN, mengingat, kawasan Blok M akan dijadikan pusat aktivitas ASEAN. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Ucapan selamat datang emnggunakan bahasa dari berbagai negara ASEAN terpasang di kawasan Blok M usai direvitalisasi di Jakarta, Senin (2/6/2025). Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung resmi membuka kawasan Blok M usai direvitalisasi sekaligus mengganti nama menjadi Blok M Hub yang menandai wajah baru kawasan tersebut. Keberadaan Blok M Hub diharapkan menjadi ruang kreatif yang inklusif, kolaboratif serta bebas dari aktivitas pungutan liar. Revitalisasi tersebut meliputi penataan area trotoar, bangunan penghubung antara terminal Transjakarta Blok M, Stasiun MRT Blok M BCA dan pusat perbelanjaan. Selain itu, kawasan tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas toilet umum, zona kuliner serta dihiasi ornamen khas betawi dan beragam simbol negara-negara ASEAN, mengingat, kawasan Blok M akan dijadikan pusat aktivitas ASEAN. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga berjalan di bangunan penghubung menuju terminal Transjakarta Blok M usai direvitalisasi di Jakarta, Senin (2/6/2025). Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung resmi membuka kawasan Blok M usai direvitalisasi sekaligus mengganti nama menjadi Blok M Hub yang menandai wajah baru kawasan tersebut. Keberadaan Blok M Hub diharapkan menjadi ruang kreatif yang inklusif, kolaboratif serta bebas dari aktivitas pungutan liar. Revitalisasi tersebut meliputi penataan area trotoar, bangunan penghubung antara terminal Transjakarta Blok M, Stasiun MRT Blok M BCA dan pusat perbelanjaan. Selain itu, kawasan tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas toilet umum, zona kuliner serta dihiasi ornamen khas betawi dan beragam simbol negara-negara ASEAN, mengingat, kawasan Blok M akan dijadikan pusat aktivitas ASEAN. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warga berjalan di bangunan penghubung menuju terminal Transjakarta Blok M usai direvitalisasi di Jakarta, Senin (2/6/2025).
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung resmi membuka kawasan Blok M usai direvitalisasi sekaligus mengganti nama menjadi Blok M Hub yang menandai wajah baru kawasan tersebut.
Keberadaan Blok M Hub diharapkan menjadi ruang kreatif yang inklusif, kolaboratif serta bebas dari aktivitas pungutan liar.
Revitalisasi tersebut meliputi penataan area trotoar, bangunan penghubung antara terminal Transjakarta Blok M, Stasiun MRT Blok M BCA dan pusat perbelanjaan.
Selain itu, kawasan tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas toilet umum, zona kuliner serta dihiasi ornamen khas betawi dan beragam simbol negara-negara ASEAN, mengingat, kawasan Blok M akan dijadikan pusat aktivitas ASEAN.
sumber : Republika