loading...
Motor merek KTM. FOTO/ RIDEAPART
NEW DELHI - Pierer Mobility, perusahaan induk KTM , GasGas, Husqvarna, dan MV Agusta, saat ini sedang mencari kucuran dana segar. Situasinya menjadi lebih buruk dari yang diperkirakan, terutama untuk merek KTM.
Pabrikan asal Austria yang pernah berbangga ini telah memberhentikan pekerjaannya, memecat empat direktur (salah satunya adalah cucu dari tiga pendiri KTM), dan merestrukturisasi produksi. Tapi sepertinya tidak ada yang berhasil.
Hanya beberapa minggu setelah merilis laporan keuangan Q3 2024 mereka, Pierer Mobility mengeluarkan "pengumuman tidak terjadwal" yang menyatakan, "Dewan Eksekutif saat ini sedang berupaya untuk mengamankan pembiayaan KTM AG, khususnya pada pembiayaan jembatan dalam jumlah tiga digit juta."
KTM bertanggung jawab atas 95% pendapatan grup tetapi mengalami penurunan penjualan yang tajam. Kesulitan tersebut diperparah dengan akuisisi saham MV Agusta yang membutuhkan banyak sumber daya untuk melakukan reorganisasi.
Bagian lain dari pernyataan tersebut berbunyi, “Untuk tujuan ini, diskusi sedang berlangsung dengan pemegang saham inti Pierer Bajaj AG dan dengan kreditor keuangan yang ada. Tujuannya adalah untuk menyepakati perjanjian penghentian sementara dengan kreditor keuangan yang terlibat selama diskusi ini sebagai dasar. untuk restrukturisasi keuangan.”
Apakah Pierer Mobility ingin menjual saham pengendali atau melakukan merger lebih lanjut dengan Bajaj? Bajaj dan Pierer telah bekerja sama selama bertahun-tahun, memproduksi berbagai sepeda motor kecil 125cc, 200cc, 250cc, dan 390cc. Platform 390 adalah yang terlaris di seluruh dunia.
Bajaj merupakan salah satu produsen sepeda motor terbesar di dunia sehingga memiliki sumber daya yang sangat besa.
(wbs)
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya