Pesan Toleransi Beragama dari Dusun Thekelan Semarang

2 hours ago 1

Warga berpelukan saat mengikuti acara silaturahim lintas agama dengan umat nasrani dalam perayaan Hari Raya Natal 2025 di Dusun Thekelan, Desa Batur, Getasan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis (25/12/2025). Tradisi silaturahmi lintas agama yang dilakukan warga dengan saling mengunjungi tempat ibadah saat perayaan hari besar keagamaan, seperti Natal, Waisak, dan Idulfitri, serta dilanjutkan dengan bersalaman dan saling memaafkan itu merupakan bentuk wujud kesatuan dan persatuan masyarakat setempat dalam kerukunan antarumat beragama. (FOTO : ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Sejumlah warga lintas agama bersilaturahmi dengan umat nasrani dalam perayaan Hari Raya Natal 2025 di Dusun Thekelan, Desa Batur, Getasan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis (25/12/2025). Tradisi silaturahmi lintas agama yang dilakukan warga dengan saling mengunjungi tempat ibadah saat perayaan hari besar keagamaan, seperti Natal, Waisak, dan Idulfitri, serta dilanjutkan dengan bersalaman dan saling memaafkan itu merupakan bentuk wujud kesatuan dan persatuan masyarakat setempat dalam kerukunan antarumat beragama. (FOTO : ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Sejumlah warga lintas agama bersilaturahmi dengan umat Nasrani dalam perayaan Hari Raya Natal 2025 di Dusun Thekelan, Desa Batur, Getasan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis (25/12/2025). Tradisi silaturahmi lintas agama yang dilakukan warga dengan saling mengunjungi tempat ibadah saat perayaan hari besar keagamaan, seperti Natal, Waisak, dan Idulfitri, serta dilanjutkan dengan bersalaman dan saling memaafkan itu merupakan bentuk wujud kesatuan dan persatuan masyarakat setempat dalam kerukunan antarumat beragama. (FOTO : ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Warga berpelukan saat mengikuti acara silaturahim lintas agama dengan umat nasrani dalam perayaan Hari Raya Natal 2025 di Dusun Thekelan, Desa Batur, Getasan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis (25/12/2025).

Tradisi silaturahmi lintas agama yang dilakukan warga dengan saling mengunjungi tempat ibadah saat perayaan hari besar keagamaan, seperti Natal, Waisak, dan Idulfitri, serta dilanjutkan dengan bersalaman dan saling memaafkan itu merupakan bentuk wujud kesatuan dan persatuan masyarakat setempat dalam kerukunan antarumat beragama.

sumber : Antara Foto

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |