PM Israel Benjamin Netanyahu Janjikan Serangan Lebih 'Dahsyat' ke Iran

Jakarta, CNN Indonesia --

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjanji bakal terus menggempur Iran dalam beberapa hari ke depan. Ia memastikan militer Israel bakal menyerang seluruh lokasi di Iran.

Menurut Netanyahu serangan Israel telah menghambat program nuklir Iran, dan kemungkinan bakal mandek hingga bertahun-tahun. Ia pun menjanjikan serangan yang lebih dahsyat beberapa hari ke depan.

"Kami akan menyerang setiap lokasi dan setiap target rezim Ayatollah, dan apa yang mereka rasakan sejauh ini tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan apa yang akan mereka terima dalam beberapa hari ke depan," kata Netanyahu dalam sebuah pesan video, melansir Reuters, Sabtu (14/6).

Ia menambahkan militer kini sedang menghancurkan kemampuan Iran untuk memproduksi rudal balistik.

Sebelumnya, Netanyahu mengatakan tujuan operasi Israel adalah untuk menggagalkan ancaman rudal balistik dan nuklir rezim Islam Iran.

Netanyahu juga mengatakan, operasi militer Israel, yang menargetkan fasilitas militer dan nuklir Iran, dapat mengarah pada penggulingan rezim.

"Seiring dengan tercapainya tujuan kami, kami juga membuat jalan bagi Anda untuk meraih kebebasan," ujar dia.

Netanyahu juga berjanji bahwa masih banyak lagi serangan yang akan dilancarkan.

Israel menyerang Iran pada Jumat (13/6). Serangan tersebut menargetkan fasilitas militer, pejabat militer, fasilitas nuklir, dan ilmuwan nuklir Iran.

Sekitar 80 orang dilaporkan meninggal dunia, sementara ratusan lainnya mengalami luka-luka.

Iran menyebut serangan Israel sebagai bentuk 'deklarasi perang'. Iran pun melancarkan serangan balasan secara bertubi-tubi.

Serangan ke beberapa titik tersebut menewaskan tiga warga Israel dan puluhan lainnya terluka.

(dmi/dmi)