Jakarta, CNBC Indonesia-Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyetujui tambahan bantuan sosial (bansos) berupa minyak goreng sebesar 2 liter sesuai dengan permintaan Ketua Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Said Abdullah.
Hal ini mendapatkan apresiasi langsung dari Said, yang disampaikan pada Rapat Paripurna, Selasa (23/9/2025)
"Apresiasi kepada Menteri Keuangan yang langsung merespons, menyepakati stimulan Rp16,23 triliun untuk ditambah selain beras 10 kg juga akan menambah minyak goreng 2 liter," terangnya.
Foto: Ketua Badan Anggaran DPR RI, MH Said Abdullah dan Ketua DPR RI, Puan Maharani Dalam Rapat Paripurna DPR RI, ke-5 Masa Persidangan 1 Tahun Sidang 2025-2026 di Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (23/9/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Pernyataan Said langsung ditanggapi oleh Purbaya dalam forum yang sama.
"Pak Said minta 2 liter saya challenge kenapa gak 5 liter sekalian? Gak berani pak Said, yaudah saya kasih 2 liter," jawab Purbaya.
Purbaya memastikan komitmennya dalam memberikan bansos kepada masyarakat yang membutuhkan. Terutama dalam mengoptimalkan anggaran pemerintah yang tidak terserap.
Menurutnya, peralihan ke bansos akan lebih bermanfaat dibandingkan dana tersebut disimpan di Bank Indonesia (BI).
"2 bulan itu baru percobaan pak kalau masih kurang kita tambah lagi. Jadi bapak gak usah takut saya komit," terangnya.
Foto: Menteri Keuangan RI, Purbaya Yudhi Sadewa dalam Rapat Paripurna DPR RI, ke-5 Masa Persidangan 1 Tahun Sidang 2025-2026 di Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (23/9/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Purbaya menyampaikan apresiasi kepada DPR atas dukungan dalam penyusunan UU APBN 2026.
"Saya terima kasih atas dukungannya sehingga saya gak terlalu koboi banget. Ini masukan yang baik dari DPR dari Banggar sehingga ada kontrol dari Banggar juga ke kami sehingga kami tidak sewenang-wenang gunakan anggaran kami," pungkasnya.
(arj/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Siap-Siap! Pemerintah Bagi-Bagi Bansos Lagi agar Ekonomi RI Tumbuh 5%