REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) kampus Jatiwaringin akan menghadirkan Bincang Kampus Bersama Orang Tua (BKOT) yang akan berlangsung pada Sabtu, 5 Juli 2025 mendatang. Kegiatan ini menjadi dialog terbuka antara civitas akademika UBSI dan orang tua calon mahasiswa baru. BKOT akan diselenggarakan di masing-masing kampus UBSI.
BKOT merupakan bagian penting dari rangkaian penyambutan mahasiswa baru yang dikemas khusus untuk menjalin komunikasi langsung dengan orang tua atau wali. Rian Septian Anwar, selaku Kepala Kampus UBSI Kampus Jatiwaringin, menegaskan pentingnya kolaborasi ini.
Melalui forum ini, UBSI kampus Jatiwaringin ingin membangun sinergi antara kampus dan keluarga, agar mahasiswa mendapatkan pendampingan yang optimal, baik di lingkungan akademik maupun di rumah.
“Kami percaya, keberhasilan mahasiswa tidak hanya ditentukan oleh kampus, tetapi juga oleh peran aktif orang tua di rumah. Karena itu, UBSI kampus Jatiwaringin membuka ruang diskusi seluas-luasnya agar orang tua merasa dilibatkan dan memiliki kepercayaan penuh terhadap proses pendidikan di sini,” ungkapnya, dalam keterangan rilis, Kamis (3/7/2025).
Bertempat di aula UBSI kampus Jatiwaringin, Jakarta Timur, acara akan berlangsung dengan suasana hangat dan antusiasme tinggi dari para orang tua. Mereka berkesempatan melihat langsung bagaimana UBSI menerapkan pembelajaran berbasis teknologi, menanamkan nilai karakter sejak awal, hingga menyiapkan mahasiswa menghadapi dunia industri melalui program magang dan pengembangan soft skill.
Salah satu sesi paling dinanti adalah tanya jawab interaktif. Pada sesi ini, orang tua bisa menyampaikan pertanyaan, saran, bahkan kekhawatiran mengenai sistem pendidikan yang akan dijalani anak mereka saat kuliah.
"Pihak kampus secara sistematis memaparkan roadmap akademik, mulai dari masa orientasi, sistem pembelajaran semester, hingga persiapan tugas akhir. Visualisasi penjelasan juga turut ditayangkan agar orang tua lebih mudah memahami," kata Rian.
Selain itu, orang tua juga diperkenalkan dengan berbagai platform digital milik UBSI, seperti Learning Management System (LMS), BSI Career Center (BCC), serta sistem pelaporan akademik daring yang dapat diakses kapan saja. Semua ini menjadi bentuk transparansi UBSI dalam memfasilitasi keterlibatan orang tua secara aktif.
“Dengan pendekatan inklusif seperti ini, kami berharap orang tua merasa aman dan nyaman, serta bisa terus memberikan dukungan moral dan emosional kepada anak-anak mereka,” kata dia.
Melalui semangat inovasi dan keterbukaan, UBSI Jatiwaringin memperkuat reputasinya sebagai Kampus Digital Kreatif yang terus mendorong sinergi positif antara keluarga dan dunia pendidikan.