2 hours ago
1
Jakarta, CNBC Indonesia - Mengonsumsi makanan tinggi natrium tidak baik bagi kesehatan. Ini dapat berdampak pada kesehatan jantung dan pembuluh darah hingga stroke.
Natrium banyak digunakan sebagai penambah cita rasa dan sebagai bagian dari beberapa pengawet dan aditif makanan. Kandungan natrium banyak ditemukan dalam makanan olahan, dan ikan kalengan, makanan cepat saji, serta beberapa jenis sayuran dan buah yang mengandung natrium alami.
Diperkirakan setidaknya setengah dari penderita hipertensi memiliki tekanan darah yang dipengaruhi oleh konsumsi natrium. Itu artinya mereka sensitif terhadap garam.
Adapun asupan referensi harian untuk natrium adalah 2.300 mg atau sekitar 1 sendok teh garam. Ini terutama berasal dari makanan kemasan dan makanan restoran, alih-alih dari penggunaan garam secara berlebihan.
Berikut adalah beberapa makanan yang mengandung tinggi natrium mengutip Healthline, Selasa (16/9/2025).
1. Udang Beku
Udang beku kemasan polos umumnya mengandung garam tambahan untuk menambah rasa, serta pengawet yang kaya natrium. Misalnya, natrium tripolifosfat umumnya ditambahkan untuk membantu meminimalkan hilangnya kelembapan selama pencairan.
Satu porsi udang beku tanpa tepung roti seberat 3 ons (85 gram) dapat mengandung hingga 800 mg natrium, 35% dari Angka Kecukupan Gizi (AKG). Udang goreng tepung roti juga memiliki rasa asin yang sama.
Sebaliknya, satu porsi udang segar tanpa garam dan aditif seberat 3 ons (85 gram) hanya mengandung 101 mg natrium, atau 4% dari AKG. Pilihlah udang segar jika memungkinkan atau carilah udang beku tanpa aditif di toko makanan kesehatan.
2. Sup Kemasan
Sup kalengan, kemasan, dan yang disiapkan di restoran seringkali mengandung banyak natrium, meskipun Anda dapat menemukan pilihan rendah natrium untuk beberapa jenis sup kalengan.
Natrium utamanya berasal dari garam, meskipun beberapa sup juga mengandung zat aditif perasa yang kaya natrium, seperti monosodium glutamat (MSG). Rata-rata, sup kalengan mengandung 700 mg natrium, atau 30% dari AKG, per porsi 1 cangkir (245 gram).
3. Puding Instan
Puding memang tidak terasa asin, tetapi terdapat banyak natrium yang tersembunyi di dalam campuran puding instan. Natrium ini berasal dari garam dan zat aditif yang mengandung natrium-dinatrium fosfat dan tetranatrium pirofosfat-yang digunakan untuk mengentalkan puding instan.
Satu porsi 25 gram campuran puding vanila instan yang digunakan untuk membuat 1/2 cangkir sajian mengandung 350 mg natrium, atau 15% dari AKG. Sebaliknya, campuran puding vanila biasa dalam jumlah yang sama hanya mengandung 135 mg natrium, atau 6% dari AKG.
4. Keju Cottage
Keju cottage merupakan sumber kalsium dan protein yang baik, tetapi juga relatif tinggi garam. Satu porsi keju cottage (113 gram) rata-rata mengandung 350 mg sodium, atau 15% dari AKG.
Garam dalam keju cottage tidak hanya meningkatkan rasa tetapi juga berkontribusi pada tekstur dan berfungsi sebagai pengawet. Oleh karena itu, Anda umumnya tidak akan menemukan versi rendah sodium.
Namun, sebuah studi menemukan bahwa membilas keju cottage di bawah air mengalir selama 3 menit, lalu meniriskannya, dapat mengurangi kandungan sodium hingga 63%. Mungkin hal ini bisa dicoba.
5. Sayuran Kaleng
Sayuran kaleng memang praktis. Tetapi tetap mengandung natrium.
Misalnya, 1/2 cangkir (124 gram) kacang polong kaleng mengandung 310 mg natrium, atau 13% dari AKG. Demikian pula, 1/2 cangkir (122 gram) asparagus kaleng mengandung 346 mg natrium, atau 15% dari AKG.
Meniriskan dan membilas sayuran kaleng selama beberapa menit dapat mengurangi kandungan natrium sebesar 9-23%, tergantung jenis sayurannya. Sebagai alternatif, pilihlah sayuran beku tawar, yang rendah natrium namun praktis.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 5 Gejala Serangan Jantung Mendadak yang Sering Diabaikan
