6 Cabor Resmi Jadi Anggota NOC Indonesia: Ada Federasi Tarik Tambang

8 hours ago 1

CNN Indonesia

Rabu, 16 Jul 2025 15:11 WIB

Sebanyak enam induk cabang olahraga resmi menjadi anggota Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia). Ilustrasi tarik tambang. (CNN Indonesia/Safir Makki)

Jakarta, CNN Indonesia --

Sebanyak enam induk cabang olahraga resmi menjadi anggota Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia).

Penetapan cabang olahraga baru itu diputuskan dalam rapat anggota luar biasa NOC Indonesia. Keenam cabang olahraga baru ini akan dimainkan pada masing-masing multievent olahraga internasional yang berlangsung pada 2025.

Keenam cabang olahraga tersebut adalah: Pengurus Besar Tinju Indonesia (PERBATI), Indonesia Pingpong League (IPL), Perkumpulan Pemain Piring Terbang Indonesia (PPPTI), Persatuan Olahraga Tarik Tambang Indonesia (POTTI), Perkumpulan Olahraga Unta Indonesia (POUI) dan Federasi Lacrosse Indonesia (FLI).

"Setiap keputusan yang diambil bukan semata-mata keputusan pribadi, tapi ini perintah IOC dan kita tidak bisa lepas dari tata kelola olahraga dunia. Setiap Langkah, setiap cara yang kami lakukan, tak lain untuk Merah Putih," kata Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kembali saya tegaskan, cabang olahraga harus bersifat independen dan otonom. Cabor tidak boleh diintervensi oleh siapapun, termasuk NOC Indonesia karena setiap cabor punya statuta sendiri," ucap Okto menambahkan.

Sebagai contoh, cabang olahraga piring terbang dan tarik tambang akan ditampilkan dalam demonstrasi pada SEA Games 2025. Sedangkan balap unta akan dipertandingkan dalam Asian Youth Games (AYG) dan Islamic Solidarity Games (ISG) 2025.

Sementara untuk lacrosse sudah masuk ke dalam daftar cabang olahraga yang akan dipertandingkan dalam Olimpiade Los Angeles 2028 mendatang

"Kami menegaskan bahwa seluruh cabor tersebut telah memiliki afiliasi resmi dengan federasi internasional masing-masing, yang juga telah diakui oleh Komite Olimpiade Internasional (IOC). PERBATI sudah diakui oleh World Boxing, IPL telah menjadi anggota International Table Tennis Federation (ITTF), sementara PPPTI, POTTI, dan POCR juga telah memiliki afiliasi IF [International Federation] yang sah," ujar Okto.

Okto menegaskan semua cabang olahraga untuk tetap berpegang pada aturan dan statuta federasi internasional masing-masing, menjunjung tinggi prinsip otonomi, serta menjalankan tata kelola yang baik terhadap Piagam Olimpiade.

"Kami tegaskan bahwa NOC Indonesia tidak akan ikut campur dalam urusan internal federasi nasional, termasuk jika terjadi perselisihan. Prinsip otonomi federasi adalah fondasi utama dalam struktur keolahragaan internasional yang tertulis dalam Piagam Olimpiade," "tutur Okto.

[Gambas:Video CNN]

(sry/nva)

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |