8000 Hoki Online Data Platform web Slot Maxwin Myanmar Terbaik Mudah Menang Online
hoki kilat online Top Daftar server Slot Maxwin Indonesia Terpercaya Pasti Menang Full Setiap Hari
1000 Hoki Online List Agen web Slots Maxwin Vietnam Terkini Mudah Win Terus
5000hoki List Akun web Slot Maxwin Singapore Terkini Sering Lancar Jackpot Non Stop
7000hoki List Demo server Slots Gacor China Terbaik Sering Scatter Setiap Hari
9000 Hoki Online List Daftar server Slot Gacor China Terbaik Sering Lancar Menang Full Banyak
Alternatif Platform situs Slot Gacor basis Philippines Terkini Pasti Menang Non Stop
Idagent138 Akun Slot Maxwin Terpercaya
Luckygaming138 Akun Slot Game
Adugaming Slot Anti Rungkad
kiss69 Akun Slot Game Online
Agent188 Id Slot Anti Rungkad Online
Moto128 Slot Terbaik
Betplay138 Daftar Slot Maxwin
Letsbet77 login Akun Slot Game Terpercaya
Portbet88 Slot Maxwin Terbaik
Jfgaming168 Daftar Id Slot Maxwin Terbaik
Mg138 Akun Slot Online
Adagaming168 Id Slot Anti Rungkat Terpercaya
Kingbet189 Id Slot Anti Rungkad Terpercaya
Summer138 Akun Slot Terbaik
Evorabid77 Akun Slot Gacor Terpercaya
bancibet Id Slot Maxwin Terbaik
adagaming168 Slot Gacor
nilaijual Slot
sukahoki Slot Anti Rungkad
hokiforex Id Slot Game Online
valasindo Daftar Id Slot Maxwin
sukasukaan Daftar Akun Slot Maxwin Online
1000hoki Daftar Slot Anti Rungkad Online
2000hoki Slot Anti Rungkat Online
4000hoki Daftar Slot Game Online
5000hoki Daftar Akun Slot Maxwin
6000hoki login Id Slot Game
7000hoki Daftar Id Slot Maxwin Online
8000hoki Daftar Slot Anti Rungkad
800hoki Daftar Akun Slot Maxwin Online
9000hoki Id Slot Gacor
hokikilat Slot Maxwin Online
mbsseo Slot
ciptateknologi Akun Slot Maxwin Online
techsphere login Akun Slot Gacor Online
launchsmart login Slot Maxwin Online
nextskillhub login Akun Slot Gacor Online
kelasngoding login Akun Slot Maxwin Online
orvra Daftar Id Slot Online
levra Daftar Id Slot Gacor Online
nivra Akun Slot Maxwin Online
finora Slot Game Online
zeltra login Id Slot Game
mbspsg Daftar Slot Game
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Shinta W Kamdani, menyebut bahwa dari total 66 juta pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia, hanya 7 persen yang berhasil terhubung dengan rantai pasar domestik. Kemudian, hanya 4 persen yang mampu menembus rantai nilai global.
“Angka ini jauh tertinggal dibandingkan negara tetangga seperti Vietnam yang sudah mengintegrasikan 20 persen UMKM-nya ke pasar global,” kata Shinta dalam acara Diplomat Success Challenge di Jakarta, Jumat (14/6/2025).
Ia juga menyebut kontribusi UMKM terhadap ekspor nasional masih terbatas, yakni hanya sekitar 15,7 persen. Sebagai perbandingan, UMKM di Thailand mampu berkontribusi hingga 29 persen terhadap ekspor negaranya.
Apindo juga menyoroti hambatan fundamental yang dihadapi UMKM di Indonesia. Berdasarkan survei terhadap lebih dari 2.000 perusahaan pada 2024, sebanyak 51 persen UMKM menyatakan keterbatasan akses keuangan dan permodalan sebagai tantangan utama. Biaya pinjaman yang tinggi, proses birokrasi yang kompleks, serta tingginya persepsi risiko terhadap UMKM menjadi faktor penghambat.
Akibatnya, lebih dari 80 persen UMKM masih sangat bergantung pada pendanaan pribadi untuk memulai dan mengembangkan usahanya.
Selain itu, sekitar 35 persen UMKM mengeluhkan kesulitan dalam mengakses pasar, promosi, dan pemasaran produk. Hanya 9 persen yang memiliki akses terhadap teknologi dan alat produksi yang memadai.
“Ini menjadi masukan penting yang kami sampaikan kepada Kementerian Koperasi dan UKM. Yang kita cari sekarang adalah solusinya agar angka-angka ini bisa diperbaiki,” ujar Shinta.
Menanggapi hal tersebut, Deputi Usaha Menengah Kementerian Koperasi dan UKM, Bagus Rachman, mengatakan bahwa pemerintah tengah mempersiapkan pembentukan holding UMKM sebagai bentuk integrasi dan kolaborasi antarkementerian teknis untuk meningkatkan partisipasi UMKM dalam rantai pasok nasional dan global.
Holding UMKM ini akan menjalankan peran sebagai agregator, inkubator, pemasar, distributor, serta penghubung ke lembaga pembiayaan.
“Konsep ini akan diuji coba di 10 sektor prioritas, dimulai dari sektor kelautan dan perikanan, kemudian menyusul sektor pertanian,” kata Bagus.
sumber : ANTARA