Dukung Ekonomi Hijau, AstraPay Tanam 5.000 Bibit Pohon di Garut

2 hours ago 1

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT - PT Astra International Tbk meluncurkan program Hutan AstraPay di wilayah Perhutanan Sosial Desa Jayamekar, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Program ini menjadi langkah nyata AstraPay dalam mendukung penanganan perubahan iklim dan penguatan ekonomi lokal melalui penanaman 5.000 bibit pohon bersama masyarakat setempat.

Program ini merupakan bagian dari pilar APA AJA Bi5aaaaa Hijau, salah satu inisiatif tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) AstraPay yang berfokus pada pelestarian lingkungan dan pengurangan dampak krisis iklim. Program ini juga selaras dengan komitmen global Paris Agreement dan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 13 (Penanganan Perubahan Iklim) dan SDG 15 (Menjaga Ekosistem Daratan).

Dalam pelaksanaannya, AstraPay bekerja sama dengan IPB University, SMKN 4 Garut, dan FIFGROUP, mulai dari tahap perencanaan, penanaman, hingga perawatan. Program ini mengadopsi pendekatan agroforestri, yakni mengombinasikan pohon kehutanan dengan tanaman produktif seperti alpukat dan kopi.

Pendekatan ini tidak hanya memperkaya biodiversitas, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi jangka panjang melalui hasil panen yang dapat dikelola oleh masyarakat sekitar. Dengan begitu, bisa menciptakan keseimbangan antara konservasi lingkungan dan pemberdayaan ekonomi.

Peresmian Hutan AstraPay ditandai dengan penandatanganan prasasti simbolis sebagai wujud kolaborasi lintas sektor dalam mewujudkan ekosistem hijau yang berkelanjutan. Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting dari unsur pemerintah, akademisi, dan juga perwakilan Grup Astra.

“Hutan AstraPay merupakan langkah konkret kami dalam mendukung keberlanjutan lingkungan sekaligus membuka peluang ekonomi bagi masyarakat. Kami percaya, setiap transaksi dan langkah kecil menuju keberlanjutan memiliki dampak besar bagi bumi dan generasi mendatang,” ujar Reny Futsy Yama, Chief Marketing Officer AstraPay.

Reny menambahkan, program ini menjadi bagian dari komitmen AstraPay dalam carbon offset untuk membantu mengurangi emisi gas rumah kaca dan memperkuat ketahanan iklim nasional.

“Kami berharap masyarakat sekitar dapat ikut berperan aktif dalam menjaga dan mengembangkan Hutan AstraPay, sehingga manfaatnya dapat dirasakan lintas generasi,” kata dia.

Direktur Pengembangan Masyarakat Agromaritim IPB University Handian Purwawangsa mengatakan engatakan pendekatan agroforestri yang diterapkan mampu menjawab dua tantangan sekaligus yakni pelestarian ekosistem dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

"Kolaborasi lintas sektor seperti ini penting untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan,” ujar Handian Purwawangsa.

Melalui penanaman 5.000 bibit pohon, AstraPay dan FIFGROUP berkontribusi dalam mengurangi emisi karbon, meningkatkan tutupan hijau, dan memberdayakan masyarakat melalui aktivitas ekonomi produktif. Masyarakat lokal dilibatkan penuh dalam proses penanaman, pemeliharaan, hingga pemanenan, agar manfaat sosial dan ekonomi dapat berkelanjutan.

Inisiatif ini juga menjadi langkah nyata AstraPay dalam mendukung visi Net Zero Emission Indonesia 2060 melalui kolaborasi yang mengintegrasikan lingkungan, edukasi, dan pemberdayaan masyarakat.

“Program ini menjadi laboratorium hidup bagi siswa kami untuk belajar langsung tentang agroforestri dan tanggung jawab sosial terhadap lingkungan,” kata Taopik Hidayat, Wakil Kepala SMKN 4 Garut, yang tutut hadir dalam kegiatan ini.

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |