REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara yang digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, berlangsung meriah dan menyedot antusiasme masyarakat dari berbagai penjuru. Ribuan warga turut hadir dalam perayaan yang menghadirkan parade, atraksi, serta penampilan musisi kenamaan tanah air.
Selain menjadi ajang apresiasi terhadap jajaran Kepolisian Republik Indonesia (Polri), perayaan ini juga menjadi ruang kolaborasi antara institusi negara dan pelaku kreatif. Salah satu pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan adalah Syah Creative Indonesia, yang turut merancang sejumlah elemen visual dan hiburan dalam rangkaian acara.
CEO Syah Creative Indonesia, Ferrisyah, menyebut keterlibatan pihaknya dalam acara ini merupakan bentuk kontribusi terhadap ruang-ruang publik yang inklusif dan penuh semangat kebangsaan.
“Ini bukan semata-mata proyek kreatif, tetapi juga bagian dari dukungan terhadap upaya Polri dalam mendekatkan diri kepada masyarakat serta menyemarakkan semangat Indonesia Emas 2045,” ujar Ferri.
Acara peringatan HUT Bhayangkara kali ini melibatkan beragam unsur masyarakat, mulai dari personel Polri, organisasi kemasyarakatan, kelompok tani, hingga mahasiswa. Beberapa atraksi yang ditampilkan antara lain terjun payung, simulasi penanganan konflik, hingga defile kendaraan taktis dan robot pelacak K9.
Penampilan musisi seperti Padi Reborn, Raffi Ahmad, hingga Iwan Fals turut memberi warna tersendiri. Dalam salah satu momen, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bahkan berduet bersama Iwan Fals menyanyikan lagu "Bongkar" dan "Bento".
Presiden RI Prabowo Subianto hadir langsung dalam acara ini bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming, serta sejumlah tokoh nasional lintas generasi seperti Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, Wapres ke-13 RI Ma’ruf Amin, Sinta Nuriyah Wahid, Try Sutrisno, hingga jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju dan pimpinan lembaga negara.
Dalam sambutannya, Kapolri menyampaikan penghargaan kepada seluruh anggota Polri atas pengabdian mereka, seraya mengajak institusi yang ia pimpin untuk terus berbenah dan menjawab tantangan zaman.
“Di usia pengabdian yang hampir delapan dekade ini, Polri terus merefleksikan dedikasinya sebagai bagian dari denyut nadi perjuangan bangsa Indonesia,” ujar Kapolri.