Fakta Terbaru LA Chaos: Terapkan Jam Malam-Penjarahan Toko Mewah

1 day ago 3

Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

Kekacauan di Los Angeles imbas demonstrasi menolak kebijakan Presiden Amerika Serikat Donald Trump masih terus terjadi hingga hari ini, Kamis (12/6).

Per Selasa (10/6), demonstrasi yang rusuh bahkan ada yang sampai memicu penjarahan beberapa toko barang mewah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejauh ini, aparat telah menangkap ratusan orang selama demonstrasi berujung rusuh berlangsung.

Berikut fakta terbaru soal chaos di Los Angeles:

Ada jam malam

Wali Kota Los Angeles Karen Bass menerapkan jam malam usai kekacauan di kotanya tak lagi terbendung.

Pada Selasa sore, ia menyampaikan jam malam akan berlaku mulai pukul 20.00 malam waktu setempat hingga pukul 06.00 pagi esok harinya.

Pembatasan ini bakal berlaku selama beberapa hari. Menurut Bass, kebijakan ini diperlukan untuk menenangkan situasi dan mencegah aksi-aksi penjarahan di pertokoan.

Sebelum jam malam diberlakukan, sebanyak 197 orang tercatat telah ditahan oleh petugas buntut demo. Jumlah ini terus bertambah seiring dengan dimulainya jam malam.

Toko Apple sampai Adidas dijarah massa

Sejumlah toko seperti Adidas hingga Apple menjadi korban penjarahan dalam kekacauan di Los Angeles.

Departemen Kepolisian Los Angeles melaporkan penjarahan terjadi di toko Adidas, Apple, serta apotek ganja medis di LA.

Dalam video yang beredar, tampak toko perhiasan juga dirusak dan barang dagangan dikeluarkan dari rak. Polisi telah menangkap 14 orang yang terlibat penjarahan.

Meluas ke berbagai negara bagian

Setelah LA chaos, warga dari berbagai negara bagian pun ramai-ramai menggelar demo.

Sejak Senin dan Selasa, puluhan hingga ratusan orang berkumpul secara sporadis di berbagai kota untuk mendukung protes LA dan mendesak otoritas membebaskan demonstran yang ditangkap.

Protes ini terjadi antara lain di Seattle, negara bagian Washington; San Francisco dan Santa Ana, negara bagian California; Austin dan Dallas, negara bagian Texas; Chicago, negara bagian Illinois; New York City, negara bagian New York; hingga ibu kota Washington DC.

Sejumlah orang pun ditangkap imbas protes-protes ini.

Gubernur Texas Greg Abbott, yang juga politikus Partai Republik, telah menyatakan siap untuk mengerahkan Garda Nasional Texas guna menjaga ketertiban.

Sejumlah organisasi di Texas berencana untuk menggelar demo besar di sejumlah wilayah pada pekan ini.

"Garda Nasional Texas akan dikerahkan ke berbagai lokasi di seluruh negara bagian guna memastikan kedamaian dan ketertiban. Protes damai adalah legal," kata Abbott, sambil menegaskan bahwa ia tak menoleransi segala bentuk kekerasan.

(blq/rds)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |